Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Filipina Diterjang Topan Rai yang Kuat, Ratusan Ribu Penduduk Dievakuasi

Kompas.com - 16/12/2021, 20:28 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber CNN

MANILA, KOMPAS.com – Filipina diterjang Topan Rai yang oleh penduduk lokal disebut Odette.

Topan kuat tersebut menghantam pantai timur Filipina pada Kamis (16/12/2021) sore waktu setempat, membawa hujan lebat dan ancaman banjir yang meluas di seluruh Filipina.

Topan Rai meningkat dengan cepat saat mendekati pantai, menguat dari badai Kategori 1 ke Kategori 5 hanya dalam kurun 24 jam sebagaimana dilansir CNN.

Baca juga: Australia Peringatkan Datangnya La Nina di Pasifik Membawa Risiko Banjir dan Topan

Saat mencapai Pulau Siargao, angin telah mencapai kecepatan 260 kilometer per jam dengan kecepatan embusan lebih dari 300 kilometer per jam.

Dewan Manajemen dan Pengurangan Risiko Bencana Nasional (NDRRMC) Filipina melaporkan, sekitar 198.000 orang telah dievakuasi dari rumah mereka ke tempat penampungan yang disediakan pemerintah.

Awal pekan ini, pemerintah telah melakukan banyak evakuasi pencegahan dan persiapan ketika Filipina diguyur hujan lebat.

Di Provinsi Misamis Oriental, Sungai Agay-ayan sempat meluap pada Selasa (14/12/2021), membanjiri jalan-jalan dan rumah-rumah.

Baca juga: Topan Shaheen Terjang Oman dan Iran Akibatnya 10 Orang Tewas

Krisis iklim yang disebabkan oleh manusia membuat angin topan dan siklon menjadi lebih intens dan merusak.

Dan Filipina adalah salah satu negara yang paling rentan terhadap krisis iklim yang terjadi di dunia.

Topan Rai diperkirakan akan melalui wilayah tengah dan selatan negara itu.

Beberapa kondisi terburuk akibat topan diperkirakan terjadi di Provinsi Surigao, yang terletak di ujung utara Mindanao, salah satu pulau utama Filipina.

Baca juga: Topan Chanthu Terjang Shanghai China, Ratusan Penerbangan Dihentikan, 28.000 Orang Dievakuasi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com