Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Topan Shaheen Terjang Oman dan Iran Akibatnya 10 Orang Tewas

Kompas.com - 04/10/2021, 20:28 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber BBC

MUSCAT, KOMPAS.com - Setidaknya sepuluh orang tewas setelah Topan Shaheen menghantam sebagian wilayah Iran dan Oman.

Topan Shaheen tiba di Iran dan Oman pada Minggu (3/10/2021), dengan kecepatan angin antara 120 hingga 150 km/jam (75-93 mph) saat melintasi daratan.

Ribuan orang telah dievakuasi dari daerah pesisir di Oman saat jalan-jalan di ibu kota, Muscat, telah terendam banjir, seperti yang dilansir dari BBC pada Senin (4/10/2021).

Baca juga: Topan Chanthu Terjang Shanghai China, Ratusan Penerbangan Dihentikan, 28.000 Orang Dievakuasi

Di Iran, pihak berwenang mengatakan bahwa Topan Shaheen mengakibatkan 6 orang yang diduga nelayan, di sebuah pelabuhan di provinsi tenggara Sistan-Baluchestan.

Media resmi Iran mengatakan infrastruktur termasuk fasilitas listrik dan jalan rusak.

Bahkan sebelum Topan Shaheen melanda Oman disebutkan 4 orang, termasuk seorang anak, telah meninggal karena banjir.

Gambar dari Muscat menunjukkan mobil-mobil di jalan raya terendam air. Pihak berwenang di ibu kota kemudian memerintahkan agar jalan raya hanya digunakan untuk perjalanan darurat.

Kantor berita negara Oman mengatakan angkatan bersenjata sedang menyelamatkan orang-orang yang terperangkap oleh air banjir.

Baca juga: Topan In-Fa Ancam China dalam Bencana Susulan Setelah Banjir Besar

Angkatan bersenjata juga bergerak memperbaiki jalan yang rusak akibat Topan Shaheen, untuk menyalurkan bantuan ke daerah-daerah yang membutuhkan.

Penerbangan ke dan dari Muscat ditangguhkan dan penduduk di daerah pesisir didesak untuk mengungsi.

Topan Shaheen juga mengakibatkan pertandingan kriket antara Oman dan Skotlandia dibatalkan.

Lalu, sejak Topan Shaheen menerjang pihak berwenang memutus aliran listrik di Al-Qurm, timur Muscat, untuk menghindari insiden. Saat ini, sekitar 2.700 orang ditempatkan di tempat penampungan darurat.

Negara tetangga Uni Emirat Arab yang bertetangga sekarang dalam keadaan siaga karena sistem cuaca bergerak ke barat.

Penduduk Al-Ain yang berbatasan dengan Oman, telah diperintahkan untuk bekerja dari jarak jauh pada Senin (4/10/2021), dan berusaha untuk tetap berada di rumah kecuali ada keadaan darurat.

Baca juga: Topan Yaas Terjang India, Lebih dari Satu Juta Orang Evakuasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Global
Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Hamas Rilis Video Perlihatkan Sandera Israel di Gaza, Ini Pesannya

Global
Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Global
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Global
Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com