ROMA, KOMPAS.com - Sepuluh mayat ditemukan di sebuah kapal penuh sesak yang membawa migran di lepas pantai Libya, diperkirakan mereka mati lemas.
Badan amal Doctors Without Borders mengatakan pada Selasa (16/11/2021) malam waktu setempat bahwa kapal penyelamat Geo Barents telah menyelamatkan 99 orang pada hari sebelum ditemukan mayat 10 migran.
"Di kapal kayu yang penuh sesak, 10 orang ditemukan tewas," cuit badan amal itu, yang dikenal dengan inisial Perancis MSF, seperti yang dilansir dari AFP pada Rabu (17/11/2021).
Baca juga: Krisis Migran di Perbatasan Belarus-Polandia Bisa Berlangsung Berbulan-bulan
Doctors Without Borders menggambarkan peristiwa tersebut sebagai "10 kematian yang dapat dihindari".
"Sepuluh orang yang meninggal karena mati lemas, setelah 13 jam di laut dengan rute #Med tengah yang mematikan. Bagaimana kita bisa menerima ini pada 2021?"
Puluhan ribu migran berusaha memasuki Eropa setiap tahun melalui Mediterania tengah, berangkat dari Libya atau Tunisia, dan paling sering menuju Italia.
Rute Mediterania tengah tersebut banyak menyebabkan kematian migran. Sejauh ini tercatat ada 1.236 migran tewas di rute Mediterania tengah sepanjang 2021.
Baca juga: Jumlah Migran ke Uni Eropa Kemungkinan Akan Terus Bertambah
Jumlah kematian migran telah meningkat dibandingkan 858 pada periode sama 2020, menurut Flavio Di Giacomo dari Badan Migrasi PBB, IOM.
Flavio Di Giacomo mengunggah di Twitter bahwa kapal penyelamatan Geo Barents "mungkin menghindari korban lain", dengan mengatakan adanya "kebutuhan untuk meningkatkan patroli di laut".
MSF mengatakan saat ini di kapal penyelamat Geo Barents telah ada 186 orang migran yang diselamatkan, termasuk wanita dan anak-anak, yang termuda berusia 10 bulan.
"Banyak dari mereka terlihat trauma dengan cobaan yang mengerikan itu," katanya, menyerukan pelabuhan aman untuk menurunkan mereka.
Baca juga: Jumlah Migran di Inggris Capai Rekor 1.185 dalam Sehari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.