Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Pencemburu Ini Tikam Korbannya hingga Tewas karena Berbicara dengan Istrinya

Kompas.com - 20/10/2021, 15:45 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber The Sun

MATO GROSSO, KOMPAS.com - Seorang pria di Brasil dilaporkan menikam lelaki lain hingga tewas karena sudah berbicara dengan istrinya.

Manajer toko Leandro Alves de Teles ditinggalkan mati begitu saja dengan pisau masih menancap di tubuhnya, dalam insiden di Mato Grosso Sabtu (16/10/2021).

Baca juga: Supriyadi Bunuh Pria yang Ngobrol dengan Istrinya, Korban Ditikam Saat Jenguk Orangtua Pelaku

Media setempat melaporkan, Cicero de Brito Silva menduga korban terlibat perselingkuhan dengan sang istri.

Sebabnya, Silva dilaporkan melihat Teles dan istrinya tengah bercakap-cakap di kawasan Campo Novo do Parecis.

Rekaman kamera pengawas memperlihatkan pelaku mengambil pisau dan mulai mengejar Teles, dilansir The Sun Selasa (19/10/2021).

Teles sempat berusaha masuk ke dalam toko. Tetapi, pengunjung yang ketakutan malah menguncinya dari dalam.

Korban kemudian terjatuh di jalanan, dengan dugaan bahwa sebelumnya dia sudah ditikam oleh. Saat itulah, dia diserang membabi-buta.

Rekaman menunjukkan Silva terus menghujani serangan di bagian dada, leher, dan kepala sehingga korban tak kuasa melawan.

Polisi kemudian menangkap Silva, yang mengakui kejahatannya dengan motifnya adalah melihat korban berduaan bersama si istri.

Hanya, polisi tidak menjelaskan apakah tersangka masih berada dalam penahanan dengan penyelidikan terus berlanjut.

Baca juga: Usai Bunuh Lelaki yang Tidur dengan Istrinya, Pria Ini Menyerahkan Diri ke Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com