Konflik Afghanistan Makin Parah, Rusia Tingkatkan Pasokan Senjata ke Asia Tengah

MOSKWA, KOMPAS.com – Rusia meningkatkan pasokan senjata dan perlengkapan militernya ke Uzbekistan dan Tajikistan di tengah meningkatnya pertempuran di Afghanistan.

Pernyataan tersebut disampaikan kepala staf militer Rusia Valery Gerasimov sebagaimana dikutip oleh kantor berita Interfax, Kamis (5/8/2021).

Bahkan, Gerasimov saat ini berada di Tashkent untuk menghadiri latihan militer gabungan Uzbekistan-Rusia di dekat perbatasan Afghanistan.

Baca juga: Cerita Penerjemah Afghanistan untuk Pasukan AS yang Terlantar di Penampungan Tunawisma

Melansir Reuters, Gerasimov tidak memberikan rincian seperti senjata apa yang dipasok ke dua negara Asia Tengah tersebut.

Selain di Uzbekistan, Rusia juga melakukan latihan militer di Tajikistan, pecahan Uni Soviet yang berbatasan dengan Afghanistan.

Untuk latihan Uzbekistan, Moskwa mengatakan pada Kamis bahwa mereka bahkan akan mengerahkan empat pesawat pengebom strategis.

Baca juga: Tanpa AS, Pasukan Khusus Afghanistan Akui Kondisi Sulit dan Terus Terpojok Lawan Taliban

Interfax mengutip Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa Moskwa akan mengerahkan empat pesawat pengebom strategis supersonik Tu-22M3.

Keempat bomber tersebut dikirim dalam rangka latihan militer di Uzbekistan. Pesawat pengebom tersebut akan terbang ke lokasi latihan dari kota Saratov, Rusia.

Selama latihan, keempat Tu-22M3 akan ditemani oleh sejumlah jet tempur MiG-29 milik angkatan udara Uzbekistan.

Baca juga: Taliban dan Pasukan Afghanistan Perang Sengit, Bagaimana Perbandingan Kekuatan Mereka?

Situasi keamanan di Afghanistan memburuk dengan cepat sejak pasukan asing pimpinan AS mulai ditarik dari negara tersebut.

Taliban langsung melancarkan serangan kilat dan berhasil menduduki sebagian besar wilayah Afghanistan.

Pertempuran antara tentara Afghanistan dan milisi Taliban tak terhindarkan dan semakin intens dari hari ke hari.

Baca juga: Kelompok Bersenjata Serang Rumah Menhan Afghanistan, 4 Orang Tewas