Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hadiri Pertemuan di Gedung Putih, Adik George Floyd Sebut Joe Biden Ingkar Janji

Kompas.com - 26/05/2021, 12:42 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber BBC

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Anggota keluarga George Floyd bertemu dengan Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden AS Kamala Harris di Gedung Putih pada Selasa (25/5/2021).

Namun, adik perempuan George Floyd, Bridgett Floyd, justru enggan menghadiri pertemuan dengan Biden dan Harris.

Bridgett mengatakan, Biden telah ingkar janji untuk memberlakukan undang-undang reformasi polisi pada peringatan kematian saudara laki-lakinya.

Baca juga: Biden Jamu Keluarga George Floyd di Gedung Putih dalam Peringatan Satu Tahun Kematiannya

Biden telah menetapkan bahwa Selasa (25/5/2021) waktu setempat merupakan tenggat waktu untuk menandatangani RUU reformasi polisi tersebut.

Namun, RUU tersebut tak kunjung ditandatangani dan masih terhenti langkahnya di gedung Parlemen AS, Capitol Hill.

Pada Selasa, kota-kota di AS bahkan di luar negeri memperingati satu tahun kematian George Floyd oleh mantan polisi Minneapolis, Derek Chauvin.

Chauvin menindih leher George Floyd dengan lututnya selama sembilan menit karena dituduh membayar dengan uang palsu.

Bulan lalu, Chauvin, divonis bersalah atas pembunuhan George Floyd sebagaimana dilansir BBC.

Baca juga: Gadis Kulit Hitam Ini Ditembak Mati Beberapa Menit sebelum Pembunuh George Floyd Divonis

Setelah bertemu dengan Biden dan Harris di Gedung Putih, saudara laki-laki George Floyd, Philonise Floyd, menyindir pemerintah AS.

"Jika Anda dapat membuat undang-undang federal untuk melindungi elang botak, maka Anda dapat membuat undang-undang federal untuk melindungi orang-orang kulit berwarna," kata Philonise.

Di sisi lain, saudara laki-laki George Floyd lainnya, Terrence Floyd, menyebutkan bahwa pertemuan di Gedung Putih berlangsung sangat produktif.

Ketika keluarganya yang lain bertemu dengan Biden dan Harris, Bridgett Floyd menghadiri acara "Celebration of Life" di taman pusat kota Minneapolis, Minnesota.

"Saya akan pergi ke Washington DC jika Biden menandatangani RUU. Biden belum menandatangani RUU itu. Biden ingkar janji,” kata Bridgett Floyd.

Baca juga: Dinyatakan Bunuh George Floyd, Derek Chauvin Terancam Dipenjara 75 Tahun

Setelah bertemu keluarga Floyd, Biden mengeluarkan pernyataan yang berjanji untuk terus mendukung RUU tersebut.

"Pertempuran untuk jiwa Amerika telah menjadi dorongan dan tarikan konstan antara cita-cita Amerika bahwa kita semua diciptakan setara dan kenyataan pahit bahwa rasialisme telah lama memisahkan kita," kata Biden.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com