Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paus Fransiskus dan Paus Benediktus XVI Terima Vaksin Covid-19

Kompas.com - 14/01/2021, 19:57 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

VATICAN CITY, KOMPAS.com - Paus Fransiskus dan mantan Paus Benediktus XVI menerima suntikan vaksin Covid-19, demikian keterangan Vatikan.

Melalui juru bicara Matteo Bruni mengatakan, injeksi itu merupakan bagian dari program vaksinasi Pemerintah Kota Vatikan.

"Saya bisa membenarkan sebagai bagian dari program, dosis pertama diberikan kepada Paus Fransiskus dan Paus Emeritus," jelas Bruni.

Baca juga: Paus Fransiskus Sudah Mendapat Vaksin Covid-19

Berdasarkan laporan yang beredar sebelumnya, Paus Fransiskus sudah menerima vaksin Covid-19 pada Rabu (13/1/2021).

Kabar itu terjadi pada hari pertama program vaksinasi Vatikan. Namun, pejabat setempat menolak untuk mengomentarinya.

Sementara berdasarkan laporan The Vatican News, Paus Benediktus XVI sudah mendapatkan injeksinya pada Kamis pagi (14/1/2021).

Seperti diberitakan AFP, Paus Benediktus berusia 83 tahun. Sementara penerusnya yang berasal dari Argentina berumur 84 tahun.

Dalam wawancara yang disiarkan pada akhir pekan, Paus dengan nama asli Jorge Mario Bergoglio itu menyerukan agar publik bersedia divaksin.

"Terdapat keengganan berujung bunuh diri yang tak bisa saya jelaskan. Tetapi saya meminta agar Anda divaksin," tegasnya.

Baca juga: Paus Fransiskus Akan Divaksin Covid-19, Sebut Itu Pilihan Etis untuk Semua

Paus pertama yang berasal dari kalangan Jesuit itu dikenal sering berbaur dengan umat, dan kadang terporet tak memakai masker.

Namun sejak virus corona menyebar di seluruh dunia pada awal 2020, Paus Fransiskus dilaporkan mengurangi kegiatan audiensinya.

Terdapat kekhawatiran bagaimana Sri Paus bakal menghadapinya jika terinfeksi corona, mengingat dia hanya mempunyai satu paru-paru.

Baca juga: Dokter Pribadi Paus Fransiskus Meninggal karena Komplikasi Covid-19

Pada usia 21 tahun, Paus hampir mati karena menderita pleurisy, yang menyebabkan salah satu paru-paru harus diangkat.

Dalam buku Let Us Dream, Paus memuturkan dia bisa memahami jika korban Covid-19 begitu kesulitan bernapas saat di ventilator.

Laporan media setempat menyebutkan Paus Fransiskus menerima vaksin Pfizer, yang disetujui di Uni Eropa pada 21 Desember.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Gunung Meletus di Islandia Muntahkan Lava Setinggi 50 Meter

Gunung Meletus di Islandia Muntahkan Lava Setinggi 50 Meter

Global
Israel Rebut Seluruh Perbatasan Gaza dengan Mesir, Persempit Gerakan Hamas

Israel Rebut Seluruh Perbatasan Gaza dengan Mesir, Persempit Gerakan Hamas

Global
Rangkuman Hari Ke-826 Serangan Rusia ke Ukraina: Polemik Larangan Senjata | Belarus Tangguhkan CFE

Rangkuman Hari Ke-826 Serangan Rusia ke Ukraina: Polemik Larangan Senjata | Belarus Tangguhkan CFE

Global
Soal Larangan Ukraina Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia, Ini Kata AS

Soal Larangan Ukraina Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia, Ini Kata AS

Global
Putusan Mahkamah Internasional Tak Mampu Hentikan Operasi Militer Israel di Rafah

Putusan Mahkamah Internasional Tak Mampu Hentikan Operasi Militer Israel di Rafah

Internasional
Israel Sebut Perang Lawan Hamas di Gaza Bisa sampai Akhir 2024

Israel Sebut Perang Lawan Hamas di Gaza Bisa sampai Akhir 2024

Global
[POPULER GLOBAL] Politisi AS Tulisi Rudal Israel | Taiwan Minta Dukungan Indonesia

[POPULER GLOBAL] Politisi AS Tulisi Rudal Israel | Taiwan Minta Dukungan Indonesia

Global
Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Global
Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Global
Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Global
Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Global
 Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Global
Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Global
WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

Global
Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com