Varian Baru Virus Corona Menyebar, Kasus Covid-19 di Inggris Melonjak Drastis

LONDON, KOMPAS.com - Inggris melaporkan kenaikan harian tertinggi dalam kasus Covid-19 yang dikonfirmasi, yaitu 35.928 kasus melansir Sky News pada Minggu (20/12/2020).

Pembaruan data dilakukan di tengah meningkatnya kekhawatiran atas varian baru virus corona. Jenis baru virus corona ini tampaknya menyebabkan peningkatan drastis dalam infeksi di London dan tenggara Inggris.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson akhirnya memberlakukan pembatasan wilayah baru Tier 4 atau Tahap 4. Pembatasan juga telah ditingkatkan di Wales dan Skotlandia.

Boris Johnson mengatakan dalam jumpa pers di Downing Street, bahwa jenis baru virus corona dapat meningkatkan tingkat penularan (nilai-R) sebesar 0,4 atau lebih besar.

Dokumen yang dibahas oleh penasihat pemerintah menunjukkan bahwa tingkat penularan itu masih di batas bawah perkiraan.

Ringkasan dari pertemuan New and Emerging Respiratory Virus Threats Advisory Group (NERVTAG) menyatakan, studi korelasi antara tingkat penularan dan deteksi varian yang menunjukkan peningkatan absolut dalam nilai-R antara 0,39 hingga 0,93.

Baca juga: Apakah Vaksin Covid-19 Efektif Lawan Varian Baru Virus Corona?

Ia juga mengatakan bahwa mutasi mengalami pertumbuhan eksponensial selama lockdown nasional baru-baru ini.

Varian baru virus corona yang diketahui 70 persen lebih mudah menular, ditemukan di setiap bagian Inggris kecuali Irlandia Utara, kata seorang ahli kepada Sky News.

Di Inggris saja, 32.155 kasus baru Covid-19 dilaporkan pada Minggu (20/12/2020) dibandingkan dengan 22.775 pada Sabtu (19/12/2020).

Dr Yvonne Doyle direktur medis di Kesehatan Masyarakat Inggris mengatakan, peningkatan tajam ini menjadi perhatian serius.

"Sebagian besar kasus baru yang dilaporkan hari ini terkonsentrasi di London dan tenggara. Tapi masih terlalu dini untuk mengetahui apakah ini terkait dengan varian baru," katanya.

Yang dapat pihaknya pastikan adalah cara mengendalikan virus ini sama, apa pun variannya.

“Virus ini tidak akan menyebar jika kita menghindari kontak dekat dengan orang lain. Cuci tangan Anda, kenakan masker, jaga jarak dari orang lain, dan kurangi kontak sosial Anda,” tegasnya.

Baca juga: Varian Baru Virus Corona Muncul di Inggris, Apa Saja yang Sudah Diketahui?

Menurut Doyle, Inggris telah menangani virus ini sebelumnya dengan bekerja bersama. Dia meminta masyarakat untuk kembali menahan diri selama beberapa minggu ke depan, selagi vaksin terus didistribusikan kepada yang paling rentan.

326 kematian lainnya dalam 28 hari setelah tes positif dicatat di seluruh Inggris pada Minggu (20/12/2020). Tambahan itu menjadikan jumlah kematian terkait virus corona di negara tersebut menjadi 67.401 jiwa.

Total kasus Covid-19 di Inggris sekarang mencapai 2.040.147 kasus.

Menteri Kesehatan Inggris, Matt Hancock, telah memperingatkan bahwa jenis baru virus corona di luar kendali. Ia meminta tiap orang untuk perlu berperilaku seolah-olah mereka sudah terkena virus, terutama di wilayah yang diterapkan Tier 4 di Inggris.

Rencana pelonggaran lima hari selama Natal dikurangi menjadi hanya Natal di Inggris, Wales dan Skotlandia. Namun, aturan itu dibatalkan sepenuhnya untuk beberapa area Inggris di bawah aturan Tier 4 yang baru, kecuali Irlandia Utara.

Baca juga: Muncul Varian Baru Virus Corona di Inggris, Eropa Ramai-ramai Tutup Perbatasan