Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 8 Tahun Tewas Tersetrum Listrik Saat Sentuh Kabel Dekorasi Pohon Natal yang Rusak

Kompas.com - 01/12/2020, 06:32 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber The Sun

BRASILIA, KOMPAS.com - Gadis berusia 8 tahun tersengat listrik dari kabel dekorasi Natal yang rusak di tempat publik, lapor The Sun, Senin (30/11/2020).

Julia Franco, sempat berfoto dengan pohon Natal besar di Caldas Novas, Brasil bersama keluarganya saat menunggu lampu pohon itu dinyalakan.

Sebelumnya, Julia berfoto begitu manis dan tersenyum. Julia dan keluarganya menikmati kemeriahan di kota asal mereka, sesaat sebelum bocah itu tersetrum aliran listrik.

Usai berfoto, Julia rupanya menyentuh kabel rusak dari dekorasi Natal yang kemudian mengalirkan ledakan kejut tegangan tinggi dan menewaskannya.

Baca juga: Melania Trump Unggah Foto Pohon Natal yang Siap Dihias, Begini Respons Netizen

Ibunya, Rejany Honoria de Almeida, mengatakan bahwa putrinya tampak bahagia pada hari nahas itu dan dia masih tidak bisa menerima kenyataan bahwa beberapa saat kemudian dia tersetrum.

Ibu dari Julia mengatakan, "Apa yang seharusnya menjadi tamasya keluarga telah menjadi tragedi."

Orangtua dan ketiga anak mereka telah menantikan untuk melihat dekorasi Natal di Mestre Orlando Square dan tiba di sana sekitar 30 menit sebelum lampu pohon Natal dihidupkan.

Sang ibu berkata bahwa dia mengambil foto Julia dan kemudian membiarkan anak-anak berlarian dan bermain, saat itulah dia menyentuh kabel yang rusak dan tersetrum.

Pada awalnya, orang-orang berhasil menyadarkan gadis malang itu namun ketika dilarikan ke rumah sakit, nyawa Julia tak bisa diselamatkan.

Baca juga: Pasang Lampu Natal Mirip Penis, Wali Kota Belgia Minta Maaf

Menurut keterangan ibu dari Julia, bocah itu mengalami serangan jantung hebat, "Dia diambil oleh Tuhan."

Polisi mengungkapkan bahwa staf dewan yang bertanggung jawab menyiapkan dekorasi Natal mau bekerja sama dalam penyelidikan yang sedang berlangsung.

Mereka mengatakan bahwa pekerja terlatih yang telah melakukan pekerjaan yang sama selama 10 tahun bertanggung jawab atas keseluruhan instalasi.

Kepala pariwisata setempat mengatakan lampu akan mati sampai pakar tambahan tiba untuk memeriksa semuanya sementara investigasi masih berlanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com