Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Prediksi Tren Kuliner Dunia pada 2024, Cromboloni Masih Berlanjut?

Kompas.com - 29/12/2023, 07:31 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Selain kilas balik tren kuliner pada 2023, akhir tahun juga menjadi momen merilis prediksi tren makanan pada 2024.

Tren kuliner 2024 nanti mencakup bumbu masakan, camilan, hingga pastry yang baru-baru ini viral di Indonesia.

Dilansir dari Today dan Food Network, simak tujuh prediksi kuliner global 2024 berikut ini.

1. Bumbu pedas

Pencinta makanan pedas tidak sedikit. Nyatanya, tren ini tidak hanya berlangsung di Indonesia, melainkan dunia.

Generasi Z dinilai menyukai aneka bumbu pedas, seperti minyak cabai, saus, hingga gochujang dalam banyak makanan.

Tren makanan pedas diprediksi masih terus berlangsung, bahkan digunakan lebih sering dan kreatif ke dalam makanan.

Baca juga: Kuliner Pedas di Yogyakarta, Ayam Bakar yang Buat Jontor

2. Perpaduan pastry perancis

Perancis terkenal akan pastry-nya. Bahkan, akhir tahun ini, perpaduan croissant dan bombolonin, viral dengan nama cromboloni.

Tren paduan pastry ini diprediksi berlanjut hingga tahun depan, mengingat kemunculan remixed pastries sebelumnya, seperti cronut pada 2014 dan sandwich es krim.

Baca juga: Apa Bedanya Cromboloni dan Kouign Amann, Pastry yang Tengah Tren?

3. Makanan berbasis nabati

Makanan nabati juga diprediksi terus menjadi tren pada 2024 nanti.

Selain tingkat kesadaran kesehatan yang meninggi, veganisme dan vegetarisme juga mempertimbangkan penggunaan daging hewani yang berdampak lingkungan.

Namun, makanan plant-based tidak lagi hanya berbatas pada kacang-kacangan, tahu, dan sebagainya.

Tren ini diprediksi membuat koki lebih inovatif dalam merancang pendekatan pola makan nabati. 

Yulissa Acosta, Chef de Cuisine di Hearth ‘61 Mountain Shadows Resort Scottsdale, mengingatkan bahwa penting untuk menikmati makanan nabati dengan tekstur dan rasa aslinya, tanpa menganggapnya sekadar pengganti daging.

Baca juga: Apa Itu Vegan dan Bedanya dengan Diet-plant Based?

Teh dari bunga telang.SHUTTERSTOCK/Dolly MJ Teh dari bunga telang.

4. Kuliner berbasis tumbuhan dan bunga

Kuliner 2024 diprediksi berfokus tumbuhan dan bunga, terutama unutk minuman, makanan ringan, dan makanan penutup.

Tren ini berjalan lurus dengan diet gula berlebih pada kesehatan tubuh, terlebih dengan kandungan vitamin dan antioksidan.

Baca juga: Cara Membuat Teh Bunga Telang dengan Lemon dan Jahe

5. Minuman beralkohol dan anggur nonalkohol

Selain minuman beralkohol yang diperkirakan akan mendominasi pada tahun depan, sajian moktail juga semakin diminati.

Campuran minuman nonalkohol dengan teh atau jus, dapat melengkapi pengalaman bersantap mewah di restoran.

6. Makanan porsi kecil

Tren kuliner global 2024 juga memprediksi konsumen membeli bahan makanan mewah dengan porsi kecil.

Ada ikan kaleng dan kaviar yang diprediksi kembali mendominasi makanan mahal, seperti tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga: Kenapa Kaviar Mahal? Telur Ikan nan Langka

7. Makanan ringan

Spesifiknya, makanan ringan ini diprediksi mengarah untuk dinner alias makan malam.

Lisa Karvellas, pemilik dan CEO Cedar Lakes Estate di Port Jervis, New York, mengatakan bahwa tren makanan ini mencerminkan peralihan ke arah santapan interaktif dan sosial.

Bukan hanya bersantap malam, melainkan memungkinkan individu menampikan preferensi kuliner untuk camilannya.

Baca juga: 8 Prediksi Tren Makanan Global pada 2023, Apa Saja?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com