3 Cara Olah Bahan Makanan Omega 3 dan 6, Jangan Masak Terlalu Lama

KOMPAS.com - Omega 3 dan 6 merupakan jenis asam lemak esensial yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak.

Omega 3 berfungsi membantu pembentukan otak, sementara omega 6 memiliki fungsi sebagai sumber energi.

Bahan makanan tinggi omega 3 dan 6 terdiri dari ikan laut, seperti salmon, kod, sarden, juga kacang-kacangan.

Cara memasak bahan makanan tinggi omega 3 dan 6 menjadi penting karena bisa memengaruhi kandungan zat gizi di dalamnya.

Made Astawan, pakar teknologi pangan, membagikan tips mengolah bahan makanan tinggi gizi dalam konferensi pers BlueBand, Kamis (24/8/2023), berikut ini.

1. Jangan masak pakai suhu tinggi

Pilihlah metode memasak sederhana untuk mengolah bahan makanan tinggi omega 3 dan 6.

Made menyarankan, sebaiknya gunakan teknik rebus, kukus, atau tumis untuk mengolah bahan sumber protein ini.

Suhu memasaknya pun tidak boleh terlalu tinggi untuk menjaga kandungan gizi di dalamnya.

"Kalau mau mengukus, perhatikan suhu dan durasinya berapa lama. Jangan sampai terlalu lama," ujar Made.

Baca juga:

• 6 Manfaat Konsumsi Sushi yang Kaya Akan Omega 3
• Manfaat Telur Omega 3, Apa Bedanya dengan Telur Ayam Biasa?
• Dampak Kekurangan Omega 3 dan 6 dalam Makanan untuk Anak-anak

2. Jauhkan dari paparan cahaya berlebih

Simpan bahan makanan tinggi omega 3 dan 6 di tempat gelap untuk melindungi zat gizi dari kerusakan oksidatif.

Membiarkan bahan makanan dekat paparan cahaya berisiko 

"Kalau menyimpan margarin di rumah, misalnya. Jangan sampai terbuka, harus tetap di wadahnya atau kemasan tertutup," tutur Made.

3. Menambahkan bahan tinggi omega 3 dan 6 setelah pemasakan

SHUTTERSTOCK/Louno Morose Ilustrasi salmon, ikan yang baik untuk kesehatan mata

Saran terakhir berhubungan dengan tips pertama. Bila memungkinkan, sebaiknya tambahkan bahan makanan tinggi omega 3 dan 6 di akhir atau setelah pemasakan.

Cara ini dapat meminimalisasi paparan omega 3 terhadap suhu tinggi yang bisa merusak zat gizinya.

"Misalnya membuat roti. Rotinya dipanggang dulu, baru dioles margarin. Bukan sebaliknya," ujar Made.

Baca juga:

• Cara Bedakan Telur Ayam Biasa dengan Omega 3, Jangan Sampai Tertipu
• 4 Manfaat Konsumsi Kulit Ikan, Tinggi Omega-3
• Kampanye Sarapan Bergizi Anak Indonesia untuk Penuhi Omega 3 dan 6

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)