5 Cara Membuat Sate Empuk dan Enak, Olahan Daging Kurban

KOMPAS.com - Salah bikin sate bisa membuat tekstur dagingnya keras dan bumbu tidak menyerap.

Sebaiknya, perhatikan pemilihan jenis daging hingga cara membuat yang benar agar sate empuk.

Ada cara membuat sate agar empuk dan lezat yang bisa kamu simak sebelum mengolah daging kurban nanti.

Selengkapnya, simak lima cara membuat sate daging agar empuk dan lezat berikut ini.

Baca juga: Resep Sate Lilit Bali, Pakai Daging Ikan Tenggiri dan Udang

1. Pakai daging segar

SHUTTERSTOCK/ILLIA NESOLENYI Ilustrasi daging sapi bagian brisket.

Baik sate sapi maupun sate kambing, sebaiknya gunakan daging yang masih segar untuk membuat sate agar hasilnya empuk.

Beberapa ciri daging segar bisa dilihat dari warnanya yang merah, aromanya tidak busuk, serta tekstur daging lembap bukan berlendir.

Baca juga: 5 Tempat Makan Sate Lilit di Denpasar, Wajib Masuk Daftar Kulineranmu

2. Empukkan daging 

SHUTTERSTOCK/BATJAKETD Ilustrasi daging sapi dimarinasi dengan nanas agar tekstur empuk.

Jika ingin mendapatkan tekstur sate yang empuk, kamu bisa mengempukkan daging terlebih dulu.

Dikutip dari majalah "SajianKu VOL 10/I/2014: Serba-Serbi Dibalik Sedapnya Ikan Bakar, Membuat Sate Daging Yang Empuk" (2014) oleh Team Dapur Lezat terbitan Mediantara Infopersada, ada beberapa cara mengempukkan daging.

Pertama, daging bisa dibungkus menggunakan daun pepaya yang sudah diremas selama satu jam. Enzim papain dalam daun pepaya dapat mengempukkan serat daging.

Daging sapi atau kambing juga bisa diempukkan memakai nanas. Namun, biarkan daging utuh dan jangan potong dulu.

Selain itu, kamu juga dapat mengempukkan daging memakai meat tenderizer, seperti papain bubuk.

Cukup pakai satu sendok makan meat tenderizer untuk mengempukkan satu kilogram daging.

Baca juga: Cara Alami Mengempukkan Daging, Pengganti Meat Tenderizer Powder

3. Bumbui daging

PIXABAY/ Bruno /Germany Ilustrasi daging yang sedang dimarinasi.

Sate yang akan dibakar sebaiknya dibumbui dulu menggunakan bumbu agar terasa lezat saat dimakan.

Cara membumbui daging sate juga beragam. Kamu bisa merendam daging dengan kecap, lalu dibakar atau menumis daging terlebih dulu hingga bumbu meresap, baru dibakar.

Cara membumbui daging sate juga bisa merendamnya dengan bumbu halus dan saus kecap selama beberapa jam sebelum dibakar.

Baca juga: Resep Sate Bola Daging, Snack Gurih Cocok buat Anak-anak

4. Perhatikan jenis tusukan sate

Dikutip dari buku "(Hidangan Lezat) Sate Nusantara" (2016) oleh Tim Dapur Esensi terbitan Penerbit Erlangga, setidaknya ada dua jenis tusukan sate.

Kamu bisa memilih tusukan sate yang lebar untuk membuat sate kambing atau sapi. 

Tusukan sate yang kecil biasanya lebih cocok digunakan untuk membuat sate seafood atau ayam.

Baca juga: Resep Sate Sapi Bakar Teflon, Lengkap dengan Nasi Mentega dan Saus

5. Masak sate dengan arang

Dok. Unsplash/Nita Anggraeni Goenawan Ilustrasi sate

Meski sudah banyak panggangan modern, kamu masih bisa menggunakan bara arang untuk membuat sate yang enak.

Sate daging yang dibuat menggunakan arang dinilai terasa lebih lezat daripada panggangan modern.

Bara arang yang digunakan bisa berupa kayu atau tempurung kelapa.

Baca juga: Mengenal Sate Domba Afrika di Jaksel, Beda dari Sate Biasa

Majalah "SajianKu VOL 10/I/2014: Serba-Serbi Dibalik Sedapnya Ikan Bakar, Membuat Sate Daging Yang Empuk" (2014) oleh Team Dapur Lezat terbitan Mediantara Infopersada tersedia online di Gramedia.com.

Buku "(Hidangan Lezat) Sate Nusantara" (2016) oleh Tim Dapur Esensi terbitan Penerbit Erlangga tersedia online di Gramedia.com.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)