KOMPAS.com - Cara membuat scotch egg terbilang mudah. Olahan telur asal Inggris ini cukup direbus, dibalut dengan daging, dibalur, dan digoreng hingga matang.
Namun, pemilihan bahan dan cara membuat scotch egg yang salah bisa menyebabkan hasil akhir kudapan ini tidak sempurna.
Salah memilih bahan dapat menyebabkan bentuk scotch egg tidak rapi, juga merebusnya dengan durasi tidak tepat bisa membuat telur terlalu matang.
Sebaiknya, simak lima cara membuat scotch egg sempurna, seperti dilansir Master Class berikut ini.
Baca juga: Resep Scotch Egg Inggris, Telur Rebus Goreng untuk Nonton Euro 2020
Telur segar cenderung lebih sulit dikupas dibandingkan dengan telur yang sudah lama disimpan di kulkas.
Setidaknya, telur yang digunakan untuk membuat scotch egg harus disimpan selama satu minggu setelah diambil dari peternakan.
Kamu bisa menguji kesegaran telur dengan memasukkannya ke dalam segelas air.
Jika telur tenggelam, artinya masih segar. Sebaliknya, telur yang naik ke permukaan biasanya sudah disimpan lama.
Baca juga: Resep Frittata, Telur Dadar Ala Italia untuk Inspirasi Makan Praktis
Jangan terlalu sebentar atau terlalu lama merebus telur saat akan membuat scotch egg.
Lama merebus telur harus tepat agar tidak terlalu matang saat dimasak digoreng setelah dibalut daging giling.
Jika menginginkan kuning telur yang masih cair, cukup rebus selama empat menit saja.
Sementara telur matang untuk membuat scotch egg bisa direbus selama enam menit.
Baca juga: Cara Rebus Telur, dari Setengah Matang sampai Matang Sempurna
Kamu perlu mencegah pemasakan telur yang dapat berlangsung setelah diangkat dari air rebusan.
Hal ini bertujuan untuk mencegah telur terlalu matang saat digoreng atau dimasak kedua kalinya.
Kamu bisa menyiapkan mangkuk berisi air es, lalu memasukkan telur ke dalamnya hingga telur mendingin dan mudah dikupas.
Baca juga: Menyimpan Telur di Kulkas, Perlu Dicuci atau Tidak?