Apa Itu Table Manner, Etika Makan dalam Jamuan Resmi atau Formal?

KOMPAS.com - Ada aturan makan dalam jamuan resmi yang dikenal dengan istilah table manner.

Mulanya, table manner berasal dari kehidupan para bangsawan di Perancis hingga menjadi hal penting yang harus diterapkan saat menghadiri jamuan formal.

Hal itu disampaikan oleh International Director John Robert Powers Indayati Oetomo saat dihubungi Kompas.com, Rabu (1/12/2021).

"Dengan standar yang sudah ditetapkan secara internasional, etika ini mengatur bagaimana seseorang bersikap sopan saat makan," ujar Indayati.

Lebih lanjut, Indayati menggambarkan table manner sebagai bagian dari kebiasaan seseorang atau cara bersikap di meja makan.

Table manner di setiap negara sudah pasti berbeda sehingga tidak berpatokan pada penggunaan peralatan makan lengkap.

"Makan pakai tangan pun tetap dianggap beretika asalkan tahu sopan santunnya," tutur Indayati.

Menurutnya, peralatan makan lengkap biasanya ditemui dalam acara formal yang menyajikan sajian ala barat.

Baca juga:

• Kapan dan di Mana Etika Makan atau Table Manner Harus Diterapkan?
• Table Manner di Indonesia Makin Fleksibel, Tak Lagi Atur Menu Lengkap
• Apa Itu Fine Dining dan Bedanya dengan Restoran Kasual?

Sementara itu, Stefu Santoso, Executive Chef di APREZ Catering & AMUZ Gourmet Restaurant menganggap bahwa table manner merupakan tata cara makan sesuai dengan urutan yang dimulai dari appetizer hingga makanan penutup atau dessert.

"Termasuk bagaimana cara kita menyantap makanan tersebut, ditambah dengan kelengkapan daripada table setting-nya, susunan garpu, sendok, pisau, kemudian napkin, gelas, apa saja yang harus ada di sana," ujar Stefu pada Kompas.com, Jumat (26/11/2021).

"Perlu memahami fungsional dari penggunaan masing-masing cuttleries (alat makan) sesuai dengan jenis makanan yang kita pesan," kata Stefu.

Dok. Shutterstock/Cincila Table setiing atau pengaturan alat makan untuk jamuan fine dining.

Stefu mengatakan, di samping peralatan makan, etika berbicara harus diperhatikan dalam pelaksanaan table manner ini.

"Hindari membuat suara yang bising, misalkan ketawa yang terlalu berlebihan, berteriak-teriak atau berbicara yang terlalu kencang," tutur Stefu.

Bukan hanya mengatur susunan peralatan makan, table manner bahkan meliputi cara berpakaian seseorang saat menghadiri jamuan.

"Kalau fine dining itu sih mereka table manner-nya bahkan dimulai dari dresscode," jelas Stefu.

"Jadi beberapa restoran fine dining itu ada yang menentukan dresscode khusus, ada yang tidak harus menggunakan dresscode khusus tetapi kerapihannya diperhatikan," katanya..

Menurut Stefu, keseluruhan aturan dalam table manner sangat penting diterapkan untuk menjaga suasana makan yang baik.

Baca juga:

• Mengapa Porsi Makanan di Restoran Fine Dining Kecil-kecil?
• 50 Restoran Terbaik di Asia 2021, Banyak di Singapura dan Thailand
• 7 Restoran Fine Dining di Jakarta, Harga Mulai Rp 55.000