KOMPAS.com - Mi instan kerap jadi pilihan praktis saat ingin makan tetapi tak punya banyak waktu.
Baca juga: 5 Resep Kreasi Mi Instan ala TikTok, dari Seblak sampai Carbonara
Melansir Healthline, mi instan diproses secara berlebihan, digoreng dengan minyak kelapa sawit, dan mengandung bumbu yang mengandung sodium.
Selain itu, mi instan tidak memiliki antioksidan dan fitokimia yang cukup dan berdampak bagi kesehatan.
Namun, sajian mi instan akan lebih bernutrisi kalau ditambah bahan makanan seperti sayuran.
Coba campur mi instan dengan sayur dan seafood frozen. Caranya, tak usah pakai bumbu instan. Rebus mi, angkat dan tiriskan. Tumis dengan udang masak dan sayuran.
Beli frozen food cenderung lebih menghemat budget, terutama sayuran yang sedang tidak musim.
Sayuran frozen cenderung lebih bernutrisi karena biasanya dipetik dan dibekukan saat masa puncak kesegaran. Jadi tak perlu khawatir, menstok sayuran atau seafood frozen.
Kimchi, kuliner fermentasi khas Korea, merupakan makanan probiotik yang mengandung bakteri baik dan bagus untuk sistem pencernaan.
Baca juga: 25 Kuliner Korea yang Sering Muncul pada Drama, Pernah Coba yang Mana?
Kimchi, biasanya dibuat dari sawi putih, mengandung vitamin C yang mampu meningkatkan imunitas tubuh dan karotin.
Cara membuatnya, masak mi instan dan masukkan potongan tahu. Dinginkan. Setelah itu, baru masukkan kimchi dan airnya sekalian untuk menambah rasa.
Pastikan mi sudah selesai dimasak dan agak dingin, sebelum menambahkan kimchi. Pasalnya bakteri baik pada makanan probiotik akan mati kalau dimasak pada air mendidih.
Ingin rasa yang lebih mantap? Malam sebelumnya, rendam potongan tahu dalam campuran bawang putih, minyak wijen, dan asam jawa. Biarkan semalaman. Pakai di kemudian hari.
Bikin mi instan rasanya lebih afdal kalau ditambah telur, baik itu direbus bareng maupun direndam dulu dengan bumbu lain. Telur mengandung vitamin B yang penting bagi sistem saraf.
Sementara brokoli mengandung vitamin C yang membantu kita mengatasi stres terutama kegelisahan.
Cara membuatnya mudah. Rebus dulu telur dalam panci berisi air, aduk kuning telur untuk menambah rasa. Campur dengan mi instan.
Kamu pun bisa menyiapkan telur rebus setengah matang untuk camilan. Makanan ini bisa tahan selama 2-4 hari jika disimpan dalam wadah tertutup rapat.
Baca juga: 4 Tingkat Kematangan Telur Rebus, Pilih Mana buat Sarapan?