Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2020, 12:02 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Seafood di dunia saat ini terancam keberlangsungannya akibat polusi di kawasan pesisir dan laut, serta praktik penangkapan ikan yang buruk.

Dilansir dari World Wildlife Foundation (WWF), perikanan dunia dan jumlah cadangan ikan saat ini berada pada situasi kritis. Sekitar 75 persen lautan dunia telah dieksploitasi sampai ambang batas.

Maka dari itu, praktik sustainable seafood atau makanan laut berkelanjutan perlu dilakukan agar tetap bisa menjaga populasi ikan, kelestarian lingkungan, dan kesehatan ekosistem laut.

Baca juga: Hari Laut Sedunia, Apa Itu Sustainable Seafood?

WWF Indonesia meluncurkan Seafood Guide yang merupakan panduan untuk bisa mengonsumsi hidangan laut ramah lingkungan.

Isinya berupa daftar seafood yang harus kamu hindari, bisa dipertimbangkan, dan pilihan terbaik untuk konsumsi jika kamu ingin menerapkan sustainable seafood.

Dalam panduan tersebut seafood dibagi menjadi dua kategori berbeda yakni kategori tangkapan alam (wild catch) dan kategori budidaya (aquaculture).

Berikut ini daftar rekomendasi konsumsi seafood di Seafood Guide dari WWF. 

Saat kepiting bakau jantan bertarung, kepiting yang menang sering kali mengejek pecundang dengan tarian dari gerakan capit.
Saat kepiting bakau jantan bertarung, kepiting yang menang sering kali mengejek pecundang dengan tarian dari gerakan capit.

Seafood tangkapan liar

Baca juga: Cara Tepat Simpan Ikan Laut Segar, Buang Isi Perutnya

Pilihan terbaik

  • Barakuda
  • Baronang (di Indonesia Timur)
  • Belanak
  • Cakalang
  • Cumi
  • Kembung
  • Kepiting bakau (ambil dengan tangan)
  • Kerang dara (ambil dengan tangan)
  • Kerang kampak (ambil dengan tangan)
  • Kuniran (lift net/bagan)
  • Kurau (lift net/bagan)
  • Kurisi (lift net/bagan)
  • Kuwe (gill net/jaring insang)
  • Layang
  • Layaran (handline/pancing ulur)
  • Lemuru
  • Mahi-mahi
  • Kembung banjar
  • Pari (handline/pancing ulur)
  • Peperek (fishtrap/bubu dan lift net/bagan di Indonesia Timur)
  • Rajungan
  • Salem
  • Tembang (lift net/bagan)
  • Tenggiri
  • Teri jengki
  • Teri nasi (fishtrap/bubu dan purse seine/pukat cincin di Indonesia Timur)
  • Teripang (di Indonesia Timur)
  • Todak
  • Tongkol
  • Tongkol abu-abu
  • Tongkol komo
  • Tongkol krai
  • Tuna sirip kuning (handline/pancing ulur)
  • Ubur-ubur
  • Udang (fish trap/bubu)

Seorang nelayan di Banda Aceh membawa ikan tuna sirip kuning hasil tangkapannya.AFP/CHAIDEER MAHYUDDIN Seorang nelayan di Banda Aceh membawa ikan tuna sirip kuning hasil tangkapannya.

Pertimbangkan

Baca juga: Bumbu yang Bisa Hilangkan Bau Amis Seafood, Bawang Putih sampai Kecap

  • Baronang
  • Bawal hitam (gill net/jaring insang dan lift net/bagan)
  • Bawal putih (gill net/jaring insang dan lift net/bagan)
  • Butana
  • Cakalang (purse seine/pukat cincin)
  • Ekor kuning
  • Gerot-gerot
  • Gindara
  • Gurita
  • Kakap merah
  • Kakap putih (fish trap/bubu)
  • Kambing-kambing
  • Kembung (purse seine/pukat cincin)
  • Kepiting bakau
  • Kerang dara
  • Kerang kampak
  • Kerapu
  • Kuda laut (hand picking)
  • Kuwe
  • Layaran
  • Lencam
  • Mahi-mahi (longline/rawai)
  • Kembung banjar (purse seine/pukat cincin)
  • Pari
  • Peperek
  • Sebelah
  • Sembilang (handline/pancing ulur)
  • Sotong
  • Tembang
  • Teri nasi
  • Teripang (di Indonesia Barat)
  • Todak (longline/rawai)
  • Tongkol (purse seine/pukat cincin)
  • Tuna albakor
  • Tuna mata besar
  • Tuna sirip kuning
  • Udang (trammel net)
  • Udang karang

Kerang abalon.Shutterstock.com/TMON Kerang abalon.

Hindari

Baca juga: Apakah Benar Cangkang Kepiting Tidak Bisa Dimakan?

  • Barakuda (purse seine/pukat cincin, trawl/pukat, lift net/bagan)
  • Baronang (trawl/pukat)
  • Bawal hitam
  • Bawal putih
  • Butana (gill net/jaring insang di Indonesia Barat)
  • Cumi
  • Dugong (Dilindungi)
  • Ekor kuning (gill net/jaring insang di Indonesia Barat)
  • Gerot-gerot (trawl/pukat)
  • Gindara (trawl/pukat)
  • Hiu
  • Kakap merah (trawl/pukat)
  • Kakap putih
  • Kambing-kambing (purse seine/pukat cincin)
  • Kerapu (trawl/pukat)
  • Ketam kelapa (dilindungi)
  • Kima raksasa (dilindungi)
  • Kuda laut
  • Kuniran
  • Kurau
  • Kurisi
  • Kuwe (trawl/pukat dan purse seine/pukat cincin)
  • Layang (purse seine/pukat cincin)
  • Layaran (longline/rawai)
  • Lemuru (purse seine/pukat cincin)
  • Lencam (trawl/pukat)
  • Lumba-lumba (dilindungi)
  • Maming (Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora atau CITES)
  • Mata tujuh (dilindungi)
  • Pari (trawl/pukat)
  • Pari manta (International Union for Conservation of Nature/hampir punah)
  • Penyu dan telur penyu (dilindungi)
  • Peperek (trawl/pukat)
  • Rajungan (trawl/pukat, purse seine/pukat cincin, dan gill net/jaring insang)
  • Salem (purse seine/pukat cincin)
  • Sebelah (trawl/pukat dan danish seine)
  • Sembilang
  • Sotong (trawl/pukat)
  • Telur ikan
  • Tembang (purse seine/pukat cincin di Indonesia Barat)
  • Tenggiri (purse seine/pukat cincin)
  • Tongkol abu-abu (purse seine/pukat cincin)
  • Tongkol komo (purse seine/pukat cincin)
  • Tongkol krai (purse seine/pukat cincin)
  • Triton (dilindungi)
  • Trochus (dilindungi)
  • Tuna mata besar (purse seine/pukat cincin)
  • Tuna sirip biru
  • Ubur-ubur (trawl/pukat dan gill net/jaring insang)
  • Udang

kuda lautGOLFX kuda laut

Seafood budidaya

Pilihan terbaik

  • Udang windu (tradisional)
  • Bandeng (tradisional)
  • Kerapu bebek (intensif)
  • Kakap putih (intensif)
  • Kuda laut (lampung)
  • Nila (ASC)

Pertimbangkan

  • Udang windu (semi intensif-intensif)
  • Udang vaname (semi intensif-intensif)
  • Bandeng (semi intensif)
  • Kerapu macan (intensif)
  • Lobster
  • Nila

Daftar di atas belum lengkap dan belum berakhir. Jenis ikan tersebut di atas bisa saja berpindah kategori sewaktu-waktu.

Baca juga: 5 Restoran Seafood di Jakarta dan Sekitar yang Layani Pesan Antar Makanan

Pastikan kamu selalu update informasi perihal kategori seafood berkelanjutan. Untuk informasi lebih lengkap kamu bisa juga kunjungi situs resmi WWF dan Marine Stewardship Council (MSC) di www.msc.org.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com