Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Manfaat Buah Ciplukan, Ampuh Turunkan Kolesterol dan Gula Darah

Kompas.com - 16/12/2023, 11:30 WIB
Laksmi Pradipta Amaranggana,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

5. Membantu regenerasi dan perbaikan sel 

Withanolides adalah salah satu senyawa bioaktif yang termasuk dalam steroid, dimana senyawa ini menjadi ciri khas yang jarang dimiliki oleh tumbuhan. Menariknya, buah ciplukan mengandung withanolides.

Withanolides, sebagai zat antioksidan, memiliki sifat anti inflamasi yang signifikan. Dengan kemampuannya, senyawa withanolides dapat merangsang apoptosis, yaitu proses kematian sel terprogram, sehingga dapat mengeliminasi sel-sel yang tidak diinginkan.

Selain itu, withanolides juga berperan dalam mengurangi jumlah sel yang berlebihan, termasuk sel yang berpotensi membahayakan, seperti sel kanker.

Dengan demikian, kehadiran withanolides membawa kontribusi penting dalam menjaga keseimbangan dan kesehatan sel tubuh manusia.

6. Obat kanker payudara

Dari hasil penelitian, terungkap bahwa ekstrak daun ciplukan memiliki efek sitotoksik yang mampu memicu kematian sel pada kanker payudara.

Hal ini menandakan bahwa ciplukan memiliki potensi sebagai alternatif pengobatan yang lebih aman, terjangkau, dan efektif bagi penderita kanker payudara.

7. Menurunkan gula darah

Daun ciplukan diyakini memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar gula darah melalui sifat anti hiperglikemia.

Beberapa senyawa yang terdapat dalam daun ciplukan diketahui mampu melambatkan proses pemecahan dan penyerapan karbohidrat.

Dengan demikian, daun ciplukan dapat membantu meredakan beban insulin dalam mengatur regulasi glukosa darah agar tetap berada dalam rentang fisiologis yang sehat.

8. Obat herbal Tuberkulosis

Berdasarkan hasil uji aktivitas yang telah dilakukan, terungkap bahwa ekstrak murni dari daun ciplukan memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan Mycobacterium tuberculosis.

Temuan ini membuka peluang besar untuk pengembangan lebih lanjut sebagai obat herbal dalam penanggulangan tuberkulosis.

9. Menjaga kesehatan hati dan ginjal

Buah ciplukan juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan hati dan ginjal.

Kandungan senyawa antibakteri dalam buah ciplukan diyakini dapat mendukung proses degradasi dan penyerapan fibrosis hati, serta membantu mengeluarkan kelebihan lemak, garam, dan racun dari sistem limfatik.

10. Menjaga kesehatan mata

Buah ciplukan, yang kaya akan kandungan karotenoid, memiliki peran penting dalam mendukung kesehatan mata.

Tingginya kandungan karotenoid dalam buah ciplukan membantu mengurangi stres oksidatif dalam sistem ocular, secara efektif mencegah terjadinya katarak, dan menghambat degenerasi makula yang terkait dengan penuaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ilmuwan Deteksi Planet Layak Huni Seukuran Bumi

Ilmuwan Deteksi Planet Layak Huni Seukuran Bumi

Tren
Update Kasus Vina: Pengakuan Adik, Ayah, dan Ibu Pegi soal Nama Robi

Update Kasus Vina: Pengakuan Adik, Ayah, dan Ibu Pegi soal Nama Robi

Tren
Kelompok Pekerja yang Gajinya Dipotong 2,5 Persen untuk Tapera, Siapa Saja?

Kelompok Pekerja yang Gajinya Dipotong 2,5 Persen untuk Tapera, Siapa Saja?

Tren
Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Tren
13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

Tren
7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

Tren
Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com