Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Memasuki Tahap Kalibrasi, Kapan Bandara Dhoho Kediri Akan Beroperasi?

Kompas.com - 11/12/2023, 21:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengumumkan bahwa Bandar Udara (Bandara) Dhoho, Kediri, Jawa Timur telah memasuki tahap kalibrasi.

"Kalibrasi adalah tahap awal dari assesment suatu bandara, yang akan dilanjutkan dengan sejumlah assessment lainnya terkait keselamatan dan keamanan penerbangan,” ujarnya, dikutip dari laman Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Dalam waktu dekat, pengelola Bandara Dhoho juga akan mengadakan uji coba take off landing atau first landing untuk beberapa pesawat.

Lantas, kapan Bandara Dhoho beroperasi?

Baca juga: Ratusan Motor Terparkir Tahunan di Bandara Bali, Adakah Keringanan Tarif Parkir?

Diresmikan Januari 2024

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengungkapkan, Bandara Dhoho Kediri hingga kini belum melayani penerbangan komersial, meski telah memasuki tahap kalibrasi.

Menurutnya, peresmian bandara tersebut rencananya akan dilakukan pada Januari 2024.

"Rencananya, awal Januari 2024 bersamaan launching komersial," kata Adita saat dihubungi Kompas.com, Senin (11/12/2023).

Sementara itu, Compliance dan Stakeholder Manager Angkasa Pura (AP) 1, Donny Novanto menuturkan, pihaknya belum bisa memastikan kapan first landing Bandara Dhoho Kediri akan dilakukan.

Pasalnya, first landing Bandara Dhoho Kediri yang dijadwalkan pada Selasa (12/12/2023), dipastikan tak bisa dilakukan.

"(Jadwal first landing) belum bisa dipastikan. Masih kami koordinasikan," ujarnya, saat dihubungi secara terpisah, Senin.

Baca juga: Penjelasan Pelita Air soal Ancaman Bom di Bandara Juanda

Donny menjelaskan, pihaknya juga masih berkoordinasi terkait maskapai yang akan digunakan pada saat first landing Bandara Dhono Kediri nanti.

Sebelumnya, Menhub Budi Karya Sumadi juga telah menyampaikan bahwa Bandara Dhoho Kediri ditargetkan akan beroperasi secara komersial pada akhir Januari atau Februari 2024,

Target tersebut mundur dari jadwal semula, yakni pada 8 Desember 2023.

Jika seluruh assessment selesai, kata Budi, Kemenhub akan mengeluarkan rekomendasi yang ditindaklanjuti oleh pihak bandara.

Selanjutnya, pihak maskapai akan melakukan proses pengajuan layanan penerbangan dari dan ke Bandara Dhoho, Kediri.

Kemudian, Kemenhub akan menetapkan maskapai dan rutenya.

Baca juga: 10 Negara dengan Bandara Terbanyak di Dunia, Ada Indonesia

Pembangunan Bandara Dhoho Kediri telan Rp 13 triliun

Diberitakan Kompas.com (9/12/2023), pembangunan Bandara Dhoho berasal dari investasi anak usaha dari PT Gudang Garam yakni PT Surya Dhoho Investama sebesar Rp 13 triliun.

Bandara ini memiliki kapasitas terminal 1,5 juta per tahun. Kapasitas itu akan meningkat mencapai 4,5 juta penumpang per tahun pada pembangunan tahap 2.

Adapun kapasitas ultimate Bandara Dhoho, mencapai 10 juta penumpang per tahun.

Bandara Dhoho juga memiliki landasan pacu atau runway sepanjang 3.300 meter dan lebar 45 meter yang dapat didarati segala jenis pesawat.

Bandara ini disebut potensial untuk melayani penerbangan umroh dan haji.

Nantinya, PT Angkasa Pura I (Persero) akan mengelola bandara tersebut.

Baca juga: 5 Negara di Dunia yang Tidak Memiliki Bandara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com