KOMPAS.com - Unggahan mengenai kebiasaan seseorang makan tempe mentah, viral di media sosial setelah dibagikan akun X (dulu Twitter) @FOODFESS2, Rabu (8/11/2023).
Lewat unggahannya, seorang warganet menyebutkan jika dirinya makan tempe mentah tanpa digoreng ataupun direbus terlebih dahulu.
"Aku tu suka nyemilin tempe mentah, kek gini ada efek negatifnya ga yaa?" tanyanya.
Hingga Kamis (9/11/2023), unggahan tersebut telah ditonton sebanyak 1,5 juta kali, dibagikan 1.000 kali, dan disukai 7.000 pengguna internet.
Lalu, apakan mengonsumsi tempe mentah aman bagi pencernaan atau justru ada risiko kesehatan yang akan terjadi?
Baca juga: Makan Tempe Setiap Hari, Apa Efeknya pada Tubuh?
Dokter penyakit dalam spesialis gastroenterologi dan hepatologi RSCM Ari Fahrial Syam mengatakan, pihaknya tidak menganjurkan mengkonsumsi tempe mentah.
"Tempe itu kan belum matang jadi sebaiknya memang tidak boleh dimakan mentah, kecuali sudah ada proses pemasakan terlebih dulu," ujar dekan FK UI tersebut kepada Kompas.com, Kamis (9/11/2023).
Menurut Ari, tempe mentah bisa saja terkontaminasi bakteri dalam proses pembuatannya.
Apabila tempe dimakan mentah, hal ini berisiko menimbulkan diare pada orang yang memakannya.
Dia juga menyarankan agar tempe yang disajikan atau dikonsumsi dalam keadaan matang. Misalnya, diolah menjadi tempe bacem, direbur, dibuat sayur, digulai, atau tempe goreng.
"Itu paling tidak, dia (tempe) sudah pernah dalam situasi panas lebih di atas 100 derajat celsius," tambahnya.
Baca juga: Ramai soal Putih-putih di Pinggiran Tempe, Benarkah Pertanda Sudah Basi?