Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal STR dan Cara Memperpanjangnya Menjadi Seumur Hidup

Kompas.com - 14/10/2023, 20:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Surat Tanda Registrasi (STR) menjadi "senjata" penting bagi para tenaga kesehatan (nakes) di Indonesia.

STR merupakan bukti tertulis yang diberikan pemerintah kepada tenaga kesehatan yang telah memiliki sertifikat kompetensi.

Tanpa STR, tenaga kesehatan tidak bisa melakukan aktivitas pelayanan kesehatan.

Baca juga: Ramai soal Pemutihan STR Nakes, Ini Penjelasan Kemenkes

Dikutip dari laman Universitas Indonesia (UI), syarat utama kepemilikan STR adalah ijazah dan sertifikat uji kompetensi yang diberikan kepada peserta didik setelah lulus program pendidikan dan uji kompetensi.

Sebagai informasi, sertifikat uji kompetrensi ini diterbikan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti).

Semula, STR ini harus diperpanjang setiap lima tahun sekali.

Baca juga: STR Seumur Hidup, Kapan Mulai Berlaku?

Baca juga: Kemenkes Resmi Luncurkan Penerbitan STR Lewat Portal Satusehat

Kondisi ini tak jarang membuat para tenaga kesehatan terbebani dengan tahapan birokrasi, validasi, rekomendasi, dan biaya perpanjangan.

Namun, Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan kini mengatur bahwa STR berlaku seumur hidup.

Artinya, tenaga kesehatan hanya perlu sekali mengurus STR dan akan berlaku selamanya.

Baca juga: UU Kesehatan Baru Atur STR Nakes Berlaku Seumur Hidup, Bagaimana yang Terlanjur Mati?

Cara memperpanjang STR seumur hidup

Ilustrasi seleksi penerimaan PPPK Tenaga Kesehatan 2023.iStockphoto/keanu2 Ilustrasi seleksi penerimaan PPPK Tenaga Kesehatan 2023.

Bagi para tenaga kesehatan yang sudah memiliki STR, bisa melakukan perpanjangan seumur hidup melalui portal SATUSEHAT Kementerian Kesehatan.

Dikutip dari laman Kemenkes, perpanjangan STR seumur hidup melalui portal ini lebih cepat, transparan, dan komprehensif.

Namun, pengurusan STR seumur hidup ini dapat dilakukan setelah tenaga medis dan tenaga kesehatan melakukan pemutakhiran data profil melalui portal https://satusehat.kemkes.go.id/sdmk.

Baca juga: Tak Seumur Hidup, Masa Berlaku STR-SIP Tenaga Medis dan Nakes Asing 4 Tahun

Saat proses perpanjangan dan input data di laman itu, tenaga kesehatan juga harus memasukkan nomor rekening dan nama bank.

Nomor rekening itu digunakan jika ada kebutuhan pengiriman insentif langsung.

Tak hanya itu, nomor rekening juga digunakan untuk menjaga konsistensi sistem penggajian, tunjangan kinerja, TPP tenaga medis dan tenaga kesehatan, terutama yang bekerja di daerah.

Hingga Senin (9/10/2023), sebanyak 7.857 tenaga medis dan 65.564 tenaga kesehatan telah mendapatkan STR seumur hidup.

Baca juga: Cara Mengurus STR Seumur Hidup secara Online, Mudah Lewat SATUSEHAT

Berikut cara membuat akun SATUSEHAT:

  • Buka laman https://satusehat.kemkes.go.id/sdmk
  • Klik "Daftar Sekarang"
  • Lengkapi data yang diminta
  • Buka email untuk aktivasi akun
  • Login kembali
  • Lengkapi profil diri
  • Cara data profil di menu "Cari"
  • Jika tidak ditemukan, buat profil baru di SATUSEHAT
  • Jika STR sudah habis, lakukan perpanjangan STR seumur hidup dengan mengajukan permohonan di SATUSEHAT

Baca juga: Link dan Cara Lakukan Pembaruan STR Nakes Jadi Berlaku Seumur Hidup

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

6 Penyebab Umum Mengapa Beberapa Orang Sulit Memiliki Teman

6 Penyebab Umum Mengapa Beberapa Orang Sulit Memiliki Teman

Tren
Resmi Dibuka, Ini 2 Sekolah Kedinasan yang Tidak Pakai Syarat Tinggi Badan

Resmi Dibuka, Ini 2 Sekolah Kedinasan yang Tidak Pakai Syarat Tinggi Badan

Tren
Klik dikdin.bkn.go.id untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Klik dikdin.bkn.go.id untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat pada 15-20 Mei 2024, Ada Sumatera Barat

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat pada 15-20 Mei 2024, Ada Sumatera Barat

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 57 Orang Meninggal, 32 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 57 Orang Meninggal, 32 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Dibuka Hari Ini, Berikut Alur Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024

Dibuka Hari Ini, Berikut Alur Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024

Tren
Alasan Sopir Bus Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang

Alasan Sopir Bus Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang

Tren
Apa Itu Kalori? Berikut Manfaat dan Jumlah yang Direkomendasikan bagi Tubuh

Apa Itu Kalori? Berikut Manfaat dan Jumlah yang Direkomendasikan bagi Tubuh

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di Jawa Tengah 11-20 Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di Jawa Tengah 11-20 Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
Bukan Mei 2024, Ini Badai Matahari Terkuat yang Pernah Tercatat dalam Sejarah

Bukan Mei 2024, Ini Badai Matahari Terkuat yang Pernah Tercatat dalam Sejarah

Tren
Benarkah Minum Vitamin Sebelum Makan Picu Mual dan Muntah? Ini Kata Guru Besar UGM

Benarkah Minum Vitamin Sebelum Makan Picu Mual dan Muntah? Ini Kata Guru Besar UGM

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 15-16 Mei 2024

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 15-16 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Potensi Cuaca Ekstrem 14-15 Mei | Dampak Berhenti Minum Teh Sebulan

[POPULER TREN] Potensi Cuaca Ekstrem 14-15 Mei | Dampak Berhenti Minum Teh Sebulan

Tren
Saat Real Madrid Daftar Jadi Polisi, Tak Ingin Menyerah sampai 'Juara'

Saat Real Madrid Daftar Jadi Polisi, Tak Ingin Menyerah sampai "Juara"

Tren
NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com