Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Segel Tabung Elpiji yang Asli Berwarna Biru dan Merah? Ini Cara Cek Keasliannya

Kompas.com - 05/09/2023, 09:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang menyebut segel tabung elpiji asli dari Pertamina berwarna biru dan merah, viral di media sosial.

Video tersebut dibagikan pemilik akun ini (16/6/2023).

Dalam videonya, pengunggah menyebutkan beberapa ciri tabung elpiji asli yang dikeluarkan oleh Pertamina.

Salah satunya adalah segel tabung elpiji yang berwarna biru dan merah.

"Warna segel biru dan merah merupakan segel yang asli dari Pertamina," tulisnya.

Hingga Senin (4/9/2023), video tersebut telah tayang sebanyak 3,8 juta kali, disukai 61.500 pengguna TikTok, dan dibagikan 18.200 kali.

Lantas, benarkah segel tabung elpiji yang asli dari Pertamina hanya berwarna biru dan merah?

Baca juga: Beli Gas LPG 3 Kg Wajib Terdaftar Mulai Januari 2024, Bagaimana Cara Daftarnya?


Penjelasan Pertamina

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting membenarkan bahwa warna segel merah dan biru adalah segel asli dari Pertamina. Namun, tabung elpiji asli tidak hanya memiliki warna segel itu.

"Warna segel untuk elpiji subsidi di seluruh kota/kabupaten berbeda-beda. Warnanya disepakati di tiap provinsi," jelasnya kepada Kompas.com, Senin (4/9/2023).

Menurut Irto, untuk tabung elpiji subsidi 3 kg dapat diketahui keasliannya dari warna segel yang digunakan.

Contohnya, Provinsi DKI Jakarta menyepakati warna merah, Jawa Barat warna biru, dan Jawa Timur warna hijau.

Selain itu, ada pula warna merah muda, hijau muda, biru muda, kuning, hijau tua, biru tua, merah tua, hijau tua, hitam, dan putih.

"Itulah yang menjadi acuan warna segel menandakan keaslian elpiji subsidi di wilayah tersebut," lanjutnya.

Ia menambahkan, warna identitas ini berlaku untuk semua agen elpiji yang berada di satu wilayah yang sama.

Artinya, jika ada perbedaan warna segel, maka perlu dicurigai keasliannya.

Baca juga: Warung Kecil Tak Bisa Jual LPG 3 Kg, Begini Cara Daftar Agen Resmi LPG Pertamina

Halaman:

Terkini Lainnya

PKS Disebut 'Dipaksa' Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

PKS Disebut "Dipaksa" Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

Tren
Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

Tren
Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com