Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes Imbau Masyarakat Terapkan 6M 1S Cegah Dampak Polusi Udara, Apa Itu?

Kompas.com - 31/08/2023, 11:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Cara yang dilakukan China, kata Budi, adalah dengan memasang 1.000 alat monitor kualitas udara yang harganya terjangkau.

Setelah data dari sensor itu didapat, pemerintah mengirimkan tim khusus dengan mobil untuk menganalisis faktor polutan di suatu daerah.

Baca juga: Studi di China, Menyemprotkan Air ke Jalan Justru Perburuk Polusi Udara

Budi berharap, jika China bersedia meminjamkan mobil pemantau polusi, nantinya bakal bisa mendeteksi sumber polusi udara di wilayah Jabodetabek.

"Jadi bisa datang kalau misalnya tinggi, kita kirim, tahu penyebabnya dari transportasi. Tangerang (polusi) tinggi, kita kirim oh penyebabnya PLTU. Bekasi tinggi, oh penyebabnya pembakaran sampah di Bantar Gebang," ujar Budi.

Budi mengatakan, jika pemerintah sudah mengetahui data sumber polusi udara melalui perangkat itu, diharapkan bisa menyusun langkah jalan keluar yang tepat dan efektif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com