Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Ampuh dan Terbukti Lolos Seleksi CPNS dan PPPK 2023

Kompas.com - 23/08/2023, 19:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah akan membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) pada pertengahan September 2023.

Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Iswinarto Setiaji mengatakan, jadwal seleksi CPNS dan PPPK 2023 menunggu persetujuan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas.

"Kepastian jadwal seleksi CASN (Calon Aparatur Sipil Negara) Tahun 2023 masih menunggu persetujuan Kementerian PANRB," ujarnya kepada Kompas.com, baru-baru ini.

Baca juga: Beredar Jadwal Penerimaan CPNS pada 17 September 2023, Ini Kata BKN

Terpisah, Kepala Biro Data, Komunikasi, dan Informasi Publik kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Mohammad Averrouce memastikan seleksi CPNS dan PPPK akan dimulai pada September 2023.

"Itu (seleksi CPNS dan PPPK 2023 akan dilaksanakan September," ujarnya melalui panggilan telepon, Sabtu (5/8/2023).

Peserta seleksi CPNS yang lolos seleksi administrasi kemudian akan menjalani tes SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) dan SKB (Seleksi Kompetensi Bidang). Sementara calon PPPK akan mengikuti seleksi kompetensi sesuai bidang yang diikuti.

Untuk mempersiapkan tes CPNS dan PPPK 2023, calon peserta dapat mempelajari tips dari pengalaman peserta yang lulus di pelaksanaan seleksi periode sebelumnya.

Baca juga: Dibuka Mulai September, Cek Formasi CPNS dan PPPK 2023!


Tips lolos seleksi CPNS dan PPPK 2023

Berikut sejumlah tips lolos seleksi CPNS dan PPPK 2023 dari para peserta yang pernah mengikuti tes tersebut:

1. Pilih lowongan dengan syarat termudah

Shela Kusumaningtyas, peserta yang lulus tes CPNS posisi pranata humas di Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada 2019 membagikan triknya lolos dalam seleksi tersebut.

"Aku kayak cap cip cup aja, mana yang paling gampang. Nyari yang tidak ada syarat tinggi badan, TOEFL, dan kayaknya Kemenhub enak jalan-jalan terus, soalnya aku anaknya bosenan," jelasnya, seperti diberitakan Kompas.com (21/6/2021).

Menurut Sheila, ia memilih mengikuti seleksi di Kemenhub karena syarat yang diminta termasuk paling mudah daripada di lembaga lain.

2. Persiapan matang dan perhatikan teknis tes

Selain memilih lowongan dengan syarat termudah, Shela menyarankan agar peserta tes memperhatikan teknis pelaksanaan seleksi CPNS yang diikutinya.

Menurutnya, peserta perlu teliti memahami cara penilaian atau skoring setiap soal. Sebagai contoh, jika tidak ada aturan soal yang salah mendapatkan nilai minus, peserta perlu menjawab seluruh soal.

Selain itu, calon peserta perlu mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan saat tes jauh-jauh hari sebelum pelaksanaannya. Contohnya, menyiapkan persyaratan dokumen dan datang ke lokasi ujian tidak mepet waktu tes.

Baca juga: Rekrutmen CPNS Dibuka September 2023, Fresh Graduate Bisa Daftar?

3. Manajemen waktu pengerjaan soal

Peserta tes CPNS lainnya, Okta Kusuma menceritakan caranya lolos seleksi CPNS sebagai humas di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung pada 2018.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com