Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arti Generasi Sandwich, Baby Boomer, X, Y, Z, Millenials, dan Alpha

Kompas.com - 26/06/2023, 16:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pernahkah Anda mendengar istilah baby boomers, generasi X, Y, milenial, gen Z, dan alpha? Lalu apa artinya? 

Semakin bertambahnya usia zaman, semakin banyak lintas generasi tercipta. Sebutan pun muncul untuk mewakili setiap generasi yang lahir pada masa-masa tertentu tersebut. 

Dikutip dari KBBI Kemendikbud, generasi memiliki pengertian sejumlah orang yang memiliki waktu hidup kurang lebih sama.

Lantas, apa sebenarnya hal yang membedakan generasi tersebut hingga dikelompokkan begitu banyak?

Baca juga: Mengenal Apa Itu Generasi Baby Boomers, X, Y, Z, Millenials, dan Alpha

Ilustrasi generasi Baby Boomers, X, Y, Z, Millenials, dan Alphapexels.com/ Ron Lach Ilustrasi generasi Baby Boomers, X, Y, Z, Millenials, dan Alpha

Berikut ini beberapa istilah mengenai generasi yang kerap muncul di masyarakat dan penjelasannya. 

1. Generasi Alpha

Generasi Alpha adalah generasi yang paling muda di antara generas-generasi yang ada. 

Sebutan generasi Alpha diberikan oleh peneliti sosial Mark McCrindle. Generasi ini termasuk anak-anak yang lahir pada tahun 2010. Mereka dinilai akan menjadi kelompok yang sangat besar dengan hak mereka sendiri.

Meskipun tidak mengkhususkan diri dalam kelompok ini, Dr Abramson memperkirakan mereka akan berorientasi pada keluarga (karena orang tua mereka adalah Gen X dan millenials, yang katanya sangat terlibat sebagai orang tua).

Selain itu, mereka juga lebih cerdas secara digital daripada generasi mana pun yang datang sebelum mereka.

"Mereka pergi ke dunia baru di mana kita tidak terlalu banyak memberi label - kita tidak mengatakan 'mereka perempuan dan mereka laki-laki', 'mereka hitam dan mereka putih', 'mereka' mereka gay dan mereka tidak'… masyarakat menjadi lebih terbuka,” kata Abramson dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Generasi Alpha, Generasi Baru yang Siap Mengubah Dunia Kerja

2. Gen Z

Ada sejumlah pendapat mengenai kapan generasi Z atau Gen Z lahir. Pew Statistics menyebut Gen Z dimulai pada tahun 1997, sedangkan Statistics Canada menyebut bahwa Gen Z lahir tahun 1993.

Sementara itu, yayasan Resolution menyebut Gen Z lahir pada tahun 2000.

Terlepas dari rentang tahun kelahirannya, generasi ini merupakan kelompok yang masih muda dan tak pernah mengenal kehidupan tanpa teknologi.

Berikut ini beberapa karakteristik dari Gen Z:

  • Ambisius
  • Digital-native
  • Percaya diri. 

Baca juga: Ponsel Lipat Jadul Lagi Tren di Kalangan Gen-Z di Amerika


3. Generasi Millenials atau generasi Y

Generasi millenials disebut juga dengan generasi Y. Mereka yang termasuk generasi ini lahir sekitar tahun 1980 hingga tahun 1995 saat teknologi telah maju.

Generasi ini kerap digambarkan sebagai "pemalas" dan dinilai lebih suka menghabiskan uang yang seharusnya ia tabung untuk membeli rumah, malah digunakan untuk jajan es kopi susu.

Generasi ini tumbuh di dunia yang sudah menggunakan media sosial, dan adanya smartphone. Hal ini menjadikan para milenial dinilai sebagai generasi yang mahir dalam teknologi.

Dikutip dari Kompas.com (26/12/2021) ahli dalam pengelompokan generasi berpendapat bahwa generasi ini sangat mandiri karena dalam memecahkan masalah, mereka telah memiliki internet.

Selain mahir dengan dunia digital, generasi millenials juga memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Pecaya diri
  • Memiliki rasa ingin tahu
  • Mempertanyakan otoritas

Para milenial yang tidak takut mempertanyakan otoritas, cenderung dianggap buruk oleh beberapa generasi yang lebih tua yang cenderung tak melakukan hal itu.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Generasi Baby Boomers, X, Y, Z, Millenials, dan Alpha

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

7 Pilihan Ikan Tinggi Fosfor, Sehatkan Tulang tapi Perlu Dibatasi Penderita Gangguan Ginjal

7 Pilihan Ikan Tinggi Fosfor, Sehatkan Tulang tapi Perlu Dibatasi Penderita Gangguan Ginjal

Tren
Film Vina dan Fenomena 'Crimetainment'

Film Vina dan Fenomena "Crimetainment"

Tren
5 Efek Samping Minum Kopi Susu Saat Perut Kosong di Pagi Hari

5 Efek Samping Minum Kopi Susu Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 24-25 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pencairan Jaminan Pensiun Sebelum Waktunya | Prakiraan Cuaca BMKG 24-25 Mei

[POPULER TREN] Pencairan Jaminan Pensiun Sebelum Waktunya | Prakiraan Cuaca BMKG 24-25 Mei

Tren
Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com