Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Tewasnya Mahasiswa Malang Usai Hadiri Tasyakuran Kelulusan

Kompas.com - 26/06/2023, 07:45 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, Jawa Timur tewas usai menghadiri tasyakuran kelulusan temannya pada Minggu (25/6/2023) dini hari.

Diketahui, korban meninggal bernama Krisnael Murri, mahasiswa dari Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggawa Timur.

Korban yang mengalami luka tusuk senjata tajam ini diduga tewas setelah dikeroyok temannya di Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Baca juga: Hadiri Tasyakuran Kelulusan, Mahasiswa di Malang Tewas Dikeroyok Teman

Kronologi dan motif

Kasi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik membeberkan, insiden ini berawal ketika korban dan para pelaku sama-sama menghadiri acara tasyakuran kelulusan seniornya.

Acara tersebut digelar di sebuah kafe di kawasan Desa Tegalgondo.

Beberapa orang dalam acara itu disebut mengonsumsi minuman keras hingga larut malam.

Saat korban akan pulang, beberapa orang meneriakinya diduga karena merasa kesal korban pulang.

"Berselang kemudian korban pulang, namun beberapa kawannya meneriaki. Diduga kesal karena korban pulang," kata Taufik, dikutip dari pemberitaan Kompas.com (25/6/2023).

Diduga karena teriakan itu tak digubris korban, pelaku langsung mengejar korban dan mengeroyoknya hingga tewas.

Taufik menduga, korban tewas akibat ditusuk benda tajam.

Baca juga: Sekelompok Orang Lakukan Sweeping Buntut Kematian Mahasiswa di Malang, Polisi: Sudah Dibubarkan

Teman korban rusak kafe

Setelah kabar pengeroyokan yang menyebabkan korban tewas tersiar, teman-teman korban lalu mendatangi lokasi untuk menemukan pelaku.

Namun saat sampai di lokasi, pelaku sudah tidak berada di tempat tersebut.

"Alhasil, teman-teman korban diduga kesal, hingga nekat melakukan pengrusakan fasilitas kafe," kata Taufik. 

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman dan memeriksa keterangan sejumlah saksi.

Baca juga: Perkelahian Berujung Penusukan di Kota Malang, 1 Orang Tewas

Halaman:

Terkini Lainnya

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Mengonsumsi Daun Sambung Nyawa

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Mengonsumsi Daun Sambung Nyawa

Tren
Korlantas Polri: Nomor SIM Akan Diganti NIK KTP mulai 2025

Korlantas Polri: Nomor SIM Akan Diganti NIK KTP mulai 2025

Tren
Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Cair Sebelum Pensiun?

Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Cair Sebelum Pensiun?

Tren
Ini Nasib Barang yang Tertahan Bea Cukai tapi Tidak Diambil Pemiliknya

Ini Nasib Barang yang Tertahan Bea Cukai tapi Tidak Diambil Pemiliknya

Tren
Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Tren
Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Tren
Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Tren
6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com