Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Alasan Mengapa Kucing Suka Mengeong di Malam Hari

Kompas.com - 13/05/2023, 19:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Layaknya manusia, kucing dapat menggunakan sejumlah vokalisasi untuk berkomunikasi, yang tentunya hanya dimengerti oleh kucing.

Kucing yang mengeong atau mengeluarkan suara adalah hal yang biasa, umumnya dilakukan ketika mereka hendak meminta makan.

Namun, apa yang terjadi ketika kucing sering mengeong di malam hari?

Alasan kucing mengeong di malam hari

Dilansir Cats.com, berikut beberapa alasan umum mengapa kucing peliharaan Anda suka mengeong di malam hari:

1. Mereka bermain

Kucing adalah makhluk crepuscular yang aktif terutama saat fajar dan senja. Mereka tidur siang dan malam, tetapi jam-jam saat matahari terbenam dan terbit adalah waktu favorit mereka untuk waspada dan siap beraksi.

Anatomi mata kucing mendukung perilaku ini dan memungkinkannya melihat dengan jelas dalam kondisi cahaya redup.

Jika di luar tidak terlalu terang tetapi kucing Anda sudah membuat keributan, itu karena dorongan biologisnya untuk bangun dan aktif.

Mereka bisa saja mengeong saat mengintai lalat atau hal-hal yang menggangu pandangan mereka.

Baca juga: Mengapa Kucing Tidak Suka Telapak Kakinya Disentuh? Ini Alasannya

2. Sedang merasa stres

Ilustrasi kucing mengeong karena sedang stres. SHUTTERSTOCK/MARKO RADENKOVIC Ilustrasi kucing mengeong karena sedang stres.

Kucing juga bisa menghabiskan malam untuk mengekspresikan emosi negatif. Suara mengeong dan geraman rendah bisa jadi tanda kucing Anda sedang stres.

Mereka mungkin juga mengeluarkan suara-suara ini di siang hari, tetapi kesunyian sering kali membuat kucing menjadi lebih vokal daripada biasanya.

Stres kucing bisa disebabkan karena rutinitas baru, hadirnya peliharaan baru, hingga kurangnya perhatian.

Baca juga: 5 Tips Sederhana Membuat Kucing Baru Cepat Nyaman di Rumah

3. Mengekspresikan kebutuhannya

Terkadang kucing yang suka mengeong di malam atau dini hari, mengindikasikan jika mereka sedang lapar.

Ketika perut mereka kosong, mereka akan terus-menerus menuntut makanan pada waktu yang bahkan tidak tepat menurut Anda.

Selain itu, kucing mungkin mengeong karena frustrasi saat mainan favorit tersangkut di bawah furnitur.

Baca juga: 7 Ras Kucing Termahal di Dunia, Ada yang Mencapai Rp 1,8 Miliar

4. Sedang bermimpi

ilustrasi kucing tidur.Freepik/dariaminaeva ilustrasi kucing tidur.

Meskipun tidak mungkin untuk mengetahui dengan pasti, para ilmuwan yakin bahwa kucing bermimpi seperti manusia.

Seperti manusia, kucing bermimpi saat fase tidur REM. Dan selama siklus tidur ini, pikiran mereka sama aktifnya seperti saat mereka bangun.

Hal ini sering menyebabkan kucing bisa saja mengeluarkan suara sesuai dengan petualangan impian mereka.

Ini sama seperti orang yang berbicara atau mengigau ketika sedang tidur. Pada kucing, mereka akan menggerakkan telinga dan ekornya, atau membuat suara saat tidur.

Baca juga: 5 Ras Kucing Tertua di Dunia, Ada yang Eksis sejak 3.000 Tahun Lalu

5. Menderita sindrom disfungsi kognitif

Seiring bertambahnya usia kucing, beberapa sel di otak kucing mulai kehilangan fungsi, yang terkadang menyebabkan Sindrom Disfungsi Kognitif.

Kondisi tersebut dapat menyebabkan disorientasi, kegelisahan, agresi, perubahan pola tidur, kehilangan nafsu makan, inkontinensia, serta peningkatan vokalisasi.

Kucing dengan sindrom ini sering bingung dan gelisah di malam hari. Mereka mengekspresikan kesusahan mereka dengan mengeluarkan suara yang keras.

Baca juga: 5 Rekomendasi Ras Kucing yang Ramah Anak, Apa Saja?


Jenis suara kucing dan maknanya

Ilustrasi kucing Bombay.iStockphoto/Jasmin Bauer Ilustrasi kucing Bombay.

Setiap vokalisasi atau suara yang dikeluarkan oleh kucing tentu selalu memiliki arti yang hanya dimengerti oleh dirinya sendiri dan kucing lainnya.

Namun, kita bisa sedikit memahami makna dari suara tersebut dengan mendengar jenis dan bahasa tubuh yang mereka lakukan.

Dilansir PetMD, berikut adalah makna dibalik beberapa jenis suara yang dikeluarkan oleh kucing:

1. Mengeong

Mengeong merupakan bentuk panggilan bernada tinggi yang khas dan sangat identik dengan kucing.

Anak kucing biasanya mengeong untuk memanggil induknya. Tetapi pada kucing dewasa, mengeong digunakan untuk berkomunikasi, terutama kepada pemiliknya.

Kucing mengeluarkan suara ini karena berbagai alasan, antara lain menyapa, mengajak bermain, mengekspresikan kegembiraan atau frustrasi, dan ketika meminta sesuatu.

Baca juga: 7 Rekomendasi Ras Kucing Penyayang, Cocok untuk Dipelihara

2. Mendengkur

Dengkuran adalah nada ritmis yang rendah, terus menerus, yang dihasilkan selama bernapas.

Banyak orang yang menganggap suara dengkuran kucing sebagai tanda kepuasan dan kesenangan.

Lebih dari itu, suara dengkuran juga bisa berarti kucing sedang tidak sehat, merasa kesakitan, atau ketakutan.

3. Berdecit

Berdecit adalah suara pendek bernada tinggi yang terdengar mirip dengan suara burung. Jenis suara ini awalnya diucapkan oleh induk kucing sebagai panggilan ke anak-anaknya.

Tetapi kucing dewasa mungkin berdecit untuk mendapatkan perhatian dan memberi tahu kucing lain atau orang tentang lokasinya.

Dalam beberapa situasi, berdecit dapat menunjukkan kegembiraan yang bercampur dengan sedikit frustrasi.

Baca juga: 5 Tips untuk Mengatasi Kucing yang Suka Menggigit

4. Suara getar

Suara getar berasal dari suara lembut dan terdengar seperti dengkuran, tetapi dengan nada yang lebih tinggi.

Kucing mungkin mengeluarkan suara getar untuk menyapa dan berterima kasih kepada anggota keluarga manusianya untuk sesuatu yang diberikan, seperti makanan ringan atau belaian.

5. Menggeram

Geraman adalah suara gemuruh rendah yang digunakan untuk memperingatkan atau menakut-nakuti ancaman, baik ke manusia, kucing atau hewan lain.

Menggeram merupakan indikasi bahwa kucing merasa terancam, ketakutan, atau akan menjadi agresif. Suara ini sering meningkat seiring dengan meningkatnya rasa takut kucing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com