Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Duduk di Atas Bantal Sebabkan Bisulan? Simak Penjelasan Dokter

Kompas.com - 11/04/2023, 08:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Duduk di atas bantal sering dianggap akan memicu tumbuhnya bisul atau bisulan di area bokong.

“Jangan duduk di atas bantal, nanti bisulan,” begitulah saran yang sering terdengar.

Anggapan tersebut muncul dan diyakini sebagian masyarakat sejak lama.

Lantas, benarkah duduk di atas bantal sebabkan bisulan?

Baca juga: Ramai Unggahan soal Kulit Wajah Bertekstur, Ini Kata Dokter

Penjelasan dokter

Dokter spesialis kulit dan kelamin Dedianto Hidajat mengatakan, anggapan bahwa duduk di atas bantal dapat menyebabkan bisulan itu tidak benar.

“Itu tidak benar, tidak ada kaitannya,” ucap Dedi kepada Kompas.com, Senin (10/4/2023).

Menurutnya, hal itu hanya rumor yang beredar di masyarakat.

Dokter spesialis kulit dan kelamin Ismiralda Oke Putranti juga mengatakan hal senada. Menurutnya, duduk di atas bantal memicu bisulan tidak benar dan hanya mitos belaka.

Ismiralda menjelaskan, penyebab munculnya bisul karea adanya infeksi oleh bakteri.

Bisulan disebabkan karena infeksi bakteri Staphylococcus sp yang normal ada di kulit kita,” tutur Ismiralda kepada Kompas.com, Senin (10/4/2023).

Bakteri tersebut akan masuk ke dalam kulit melalui kerusakan kulit di seputar folikel rambut dan menimbulkan infeksi.

Reaksi alergi pada kulit juga dapat memicu terjadinya bisulan.

“Bisa juga disebabkan oleh timbulnya reaksi alergi pada area kuli tertentu yang memicu jumlah koloni kuman meningkat sehingga timbul bisulan,” jelasn Ismiralda.

Ia mengungkapkan, bantal justru bermanfaat dengan mengurangi tekanan darah antara tulang duduk (tulang ekor) dengan kulit dan lantai/kursi yang keras.

“Sehingga kulit tidak mudah luka,” ungkapnya.

Baca juga: Ramai Unggahan soal Minyak Zaitun Pelembab Kulit Digunakan untuk Menggoreng, Ini Kata Ahli Gizi

Ilustrasi bisulShutterstock/inxti Ilustrasi bisul

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kemenkes Pastikan Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Ini Caranya

Kemenkes Pastikan Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Ini Caranya

Tren
Gletser Terakhir di Papua Diperkirakan Akan Hilang Sebelum 2026

Gletser Terakhir di Papua Diperkirakan Akan Hilang Sebelum 2026

Tren
Link, Cara, dan Syarat Daftar IPDN 2024, Lulus Bisa Jadi PNS Kemendagri

Link, Cara, dan Syarat Daftar IPDN 2024, Lulus Bisa Jadi PNS Kemendagri

Tren
Sudah Bayar Tunggakan Iuran, Apakah BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Sudah Bayar Tunggakan Iuran, Apakah BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
6 Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk Mendaftar Sekolah Kedinasan, Apa Saja?

6 Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk Mendaftar Sekolah Kedinasan, Apa Saja?

Tren
Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tips Latihan Beban untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera

Tren
6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

6 Olahraga yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tinggi, Apa Saja?

Tren
PKS Disebut 'Dipaksa' Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

PKS Disebut "Dipaksa" Berada di Luar Pemerintahan, Ini Alasannya

Tren
Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hitam Selama Sebulan

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 16-17 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

[POPULER TREN] Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa | Peringatan Dini Kekeringan di Jateng

Tren
Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Viral, Video Pelajar di Yogyakarta Dikepung Usai Tertinggal Rombongan

Tren
Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Daftar Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit yang Tidak Menerapkan KRIS

Tren
Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com