Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Makan Pedas Bisa Menurunkan Berat Badan?

Kompas.com - 18/03/2023, 11:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mengonsumsi makanan pedas kerap dikaitkan dengan penurunan berat badan.

Makanan pedas identik dengan olahan yang menggunakan cabai.

Rumor itu muncul lantaran efek dari makan pedas, seperti berkeringat hingga melancarkan pencernaan.

Tidak dipungkiri bahwa cara menurunkan berat badan bisa dilakukan melalui pola makan dan berolahraga.

Namun, apakah makan pedas membuat badan kurus?

Baca juga: Benarkah Tidak Makan Nasi Bisa Menurunkan Berat Badan?

Makanan pedas dan penurunan berat badan

Dilansir dari British Medical Journal dalam Health Shots, makanan pedas bisa membantu menurunkan berat badan.

Alasannya sederhana, konsumsi makanan pedas bisa membakar lemak.

Menurut Cleveland Clinic, penelitian menunjukkan bahwa cabai mengandung capcaisin yang meningkatkan kemampuan tubuh untuk memecah lemak.

Dengan begitu, tubuh akan lebih banyak membakar energi.

Hal serupa juga disampaikan oleh ahli gizi Patricia Bridget Lane.

"(Konsumsi makanan pedas) bisa membantu menurunkan berat badan dan manajemen berat badan," tuturnya.

Baca juga: Cek, Ini Berat Badan Ideal Anak Usia 1 hingga 5 Tahun Menurut WHO

Disadur dari Insider, studi lain menemukan bahwa capcaisin mampu meningkatkan metabolisme tubuh.

Semakin cepat metabolisme tubuh, semakin banyak pula kalori yang terbakar.

Faktanya, penelitian menyebutkan bahwa mengonsumsi makanan pedas bisa membakar sekitar 50 kalori ekstra per hari.

Para peneliti menyimpulkan bahwa hal tersebut berkaitan dengan penurunan berat badan yang signifikan selama satu atau dua tahun.

Baca juga: Apakah Tomat Bisa Menurunkan Berat Badan? Simak Manfaatnya!

Halaman:

Terkini Lainnya

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Apa yang Dilakukan Jemaah Haji Saat Tiba di Bandara Madinah? Ini Alur Kedatangannya

Apa yang Dilakukan Jemaah Haji Saat Tiba di Bandara Madinah? Ini Alur Kedatangannya

Tren
Kisah Omar, Hilang Selama 26 Tahun, Ditemukan Hanya 200 Meter dari Rumahnya

Kisah Omar, Hilang Selama 26 Tahun, Ditemukan Hanya 200 Meter dari Rumahnya

Tren
Naik Rp 13,4 Miliar Selama 2023, Berikut Rincian Harta Kekayaan Jokowi

Naik Rp 13,4 Miliar Selama 2023, Berikut Rincian Harta Kekayaan Jokowi

Tren
Mengenal PTN BLU di Indonesia: Daftar Kampus dan Bedanya dari PTN BH

Mengenal PTN BLU di Indonesia: Daftar Kampus dan Bedanya dari PTN BH

Tren
Kevin Sanjaya Resmi Nyatakan Pensiun Dini dari Bulu Tangkis, Ini Alasannya

Kevin Sanjaya Resmi Nyatakan Pensiun Dini dari Bulu Tangkis, Ini Alasannya

Tren
Serba-serbi Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024: Prodi, Formasi, dan Penempatan

Serba-serbi Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024: Prodi, Formasi, dan Penempatan

Tren
Siasat SYL 'Peras' Pejabat Kementan, Ancam Copot Jabatan, dan Paksa Mengundurkan Diri

Siasat SYL "Peras" Pejabat Kementan, Ancam Copot Jabatan, dan Paksa Mengundurkan Diri

Tren
Cara Daftar Sekolah Kedinasan STMKG, STIN, dan STIS 2024

Cara Daftar Sekolah Kedinasan STMKG, STIN, dan STIS 2024

Tren
Ramai-ramai Tolak RUU Penyiaran yang Berpotensi Ancam Kebebasan Pers...

Ramai-ramai Tolak RUU Penyiaran yang Berpotensi Ancam Kebebasan Pers...

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com