Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mundur dari Pelatnas, Kevin Sanjaya Ungkap Rasa Syukur

Kompas.com - 16/05/2024, 14:37 WIB
Aliyah Shifa Rifai,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengungkapkan rasa syukur atas kariernya selama di dunia bulu tangkis.

Kevin Sanjaya Sukomuljo (28 tahun) baru saja memutuskan untuk mundur dari Pelatnas PBSI.

Keputusan Kevin dikonfirmasi oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres), Ricky Soebagdja, di Pelatnas PBSI, Jakarta Timur, Kamis (16/5/2024) pagi hari WIB.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Kevin tak hanya menyampaikan rasa syukur atas kariernya tetapi juga menceritakan perjalanannya dengan raket sejak kecil hingga bergabung ke PBSI.

“Saya sangat bersyukur Tuhan telah memberikan karier yang luar biasa di dunia badminton,” tulis Kevin di akun Instagramnya.

Baca juga: Kevin Sanjaya Mundur dari Pelatnas, Perpisahan The Minions Digelar di Indonesia Open 2024

“Perjalanan saya di dunia badminton di mulai dari saya berusia 5 tahun. Di usia saya yang ke 12, saya merantau dari Banyuwangi ke Kudus untuk mengejar cita-cita sebagai atlet nasional,” tulisnya menambahkan.

“Di tahun 2013 saya mendapat kesempatan untuk bergabung ke PBSI di Kota Jakarta.”

Bermain di nomor ganda putra, Kevin dipasangkan dengan Marcus Fernaldi Gideon.

Namun, Marcus memutuskan untuk gantung raket tepat satu bulan sebelum pengumuman Kevin mundur dari Pelatnas ini.

Ganda putra berjulukan The Minions ini telah memenangkan berbagai gelar sepanjang bermain bersama di lapangan.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kevin Sanjaya (@kevin_sanjaya)

Marcus/Kevin menduduki peringkat satu dunia antara 2017 dan 2022. Selama itu, mereka meraih 22 kali gelar juara termasuk Asian Games 2018, Kejuaraan Asia 2019, Indonesia Open 2019, dan All England 2018.

Baca juga: Marcus Gideon Sempat Singgung Niat Pensiun ke Kevin Sanjaya

Bahkan, keduanya pernah diakui oleh BWF sebagai salah satu pemain paling kuat dan diberikan gelar Pebulu Tangkis Pria Terbaik.

Untuk itu, Kevin pun turut menyebut rasa syukurnya untuk Marcus dalam unggahan tersebut.

“Saya sangat bersyukur dengan semua pencapaian saya dan Marcus Gideon sampai saat ini, walaupun kami belum berhasil mendapatkan medali Olimpiade dan World Championship,” sebut Kevin.

Lebih lanjut, di bawah ucapan syukur untuk Marcus, Kevin menjelaskan bahwa waktu untuk dirinya berada di dunia bulu tangkis sudah berakhir.

“Namun sepertinya waktu saya di dunia badminton cukup sampai di sini,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Dortmund Vs Madrid: Ancelotti Butuh Keberuntungan di Wembley

Dortmund Vs Madrid: Ancelotti Butuh Keberuntungan di Wembley

Liga Champions
Regulasi Baru soal Kuota Pemain Asing Liga 1 Musim Depan

Regulasi Baru soal Kuota Pemain Asing Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs Madrid di Final Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs Madrid di Final Liga Champions

Liga Champions
Respons Bojan Hodak Jadi Pelatih Asing Pertama Bawa Persib Juara

Respons Bojan Hodak Jadi Pelatih Asing Pertama Bawa Persib Juara

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Dortmund Vs Madrid di Final Liga Champions

Jadwal Siaran Langsung Dortmund Vs Madrid di Final Liga Champions

Liga Champions
Al Hilal Vs Al Nassr, Al Zaeem Juara Piala Raja Usai Bekuk Ronaldo dkk

Al Hilal Vs Al Nassr, Al Zaeem Juara Piala Raja Usai Bekuk Ronaldo dkk

Liga Lain
Jadwal Singapore Open 2024, Fajar/Rian dan Gregoria Asa Indonesia di Semifinal

Jadwal Singapore Open 2024, Fajar/Rian dan Gregoria Asa Indonesia di Semifinal

Badminton
Ancelotti Pastikan Courtois Jadi Kiper Utama di Final Liga Champions

Ancelotti Pastikan Courtois Jadi Kiper Utama di Final Liga Champions

Liga Champions
Singapore Open 2024, Fajar/Rian Siapkan Strategi Terbaik Lawan Wakil Denmark

Singapore Open 2024, Fajar/Rian Siapkan Strategi Terbaik Lawan Wakil Denmark

Badminton
Kata-kata Pertama Bojan Hodak Setelah Bawa Persib Bandung Juara Liga 1

Kata-kata Pertama Bojan Hodak Setelah Bawa Persib Bandung Juara Liga 1

Liga Indonesia
Kisah Pelatih Sepak Bola di Pengujung Kompetisi

Kisah Pelatih Sepak Bola di Pengujung Kompetisi

Sports
Daftar Penghargaan Liga 1 2023-2024: Bojan Hodak Pelatih Terbaik, DDS Top Skor

Daftar Penghargaan Liga 1 2023-2024: Bojan Hodak Pelatih Terbaik, DDS Top Skor

Liga Indonesia
Bojan Hodak Pelatih Asing Pertama yang Membawa Persib Bandung Juara

Bojan Hodak Pelatih Asing Pertama yang Membawa Persib Bandung Juara

Liga Indonesia
Daftar Juara Liga Indonesia, Persib Bandung Juara Tiga Era

Daftar Juara Liga Indonesia, Persib Bandung Juara Tiga Era

Liga Indonesia
Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian dan Gregoria ke Semifinal, Apri/Siti Tersingkir

Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian dan Gregoria ke Semifinal, Apri/Siti Tersingkir

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com