KOMPAS.com - Kucing selalu memperlihatkan gerakan atau perilaku yang lucu dalam kesehariannya.
Bahkan, kucing yang sedang tertidur pun terlihat lucu dan menggemaskan.
Biasanya, kucing menghabiskan waktunya untuk tidur ketika tidak ada yang membuat mereka penasaran dan tertarik.
Dikutip dari laman Britannica, kucing tidur rata-rata 15 jam per hari, bahkan sebagian ada yang menghabiskan waktu tidur hingga 20 jam per sehari, terutama kucing tua dan anak kucing.
Selain itu, kucing pada dasarnya adalah pemangsa krepuskular yang aktif selama saat remang-remang di peralihan hari, yakni pada waktu senja dan fajar.
Sehingga di sepanjang siang hari kucing akan menghabiskan waktu untuk tidur.
Baca juga: 6 Cara Kucing Menunjukkan Kasih Sayang
Dilansir dari laman DailyPaws, berikut 5 alasan mengapa kucing banyak menghabiskan waktu untuk tidur.
Salah satu alasan kucing Anda banyak tidur di siang hari adalah mungkin karena dia bangun di malam hari untuk berburu tikus ‘imajiner’.
Kucing purba bersifat nokturnal atau krepuskular (aktif pada pagi dan sore hari).
Sebagian besar kucing peliharaan memiliki jadwal seperti kita, tidur hampir sepanjang malam dan bergaul dengan manusia di siang hari.
Tapi, jika kucing kesayangan Anda sering menghabiskan banyak waktu untuk tidur di siang hari, bisa jadi dia mewarisi akar moyangnya yang bertindak sebagai pemangsa di malam hari, dan tidur di siang hari.
Baca juga: Benarkah Kucing Hanya Boleh Disterilkan Setelah Melahirkan?
Saat tidak ada yang bisa dilakukan, terkadang kucing memilih untuk lebih banyak tidur. Untuk itu, pemilik perlu melakukan sesuatu untuk mengurangi kebosanan.
Misalnya, Anda dapat membuat ruang luar yang aman untuk kucing, rak panjat, atau memberikan mainan untuk membuatnya sibuk.
Baca juga: 6 Tanda Kucing Marah pada Anda