KOMPAS.com - Terjadinya heartburn adalah salah satu tanda bahwa orang mengalami gerd atau gastroesophageal reflux disease.
Gangguan tersebut dapat muncul ketika pagi hari, tetapi sebagian orang juga merasakannya pada malam hari sebelum mereka tertidur.
Orang yang mengalami heartburn pada malam hari tentunya merasa tidak nyaman karena mereka menjadi kesulitan untuk tidur.
Berikut beberapa gejala yang menandakan orang terkena heartburn sekaligus cara mengatasinya supaya tidur menjadi lebih nyenyak.
Baca juga: Cara Mengatasi Heartburn Karena Asam Lambung Naik Tanpa Minum Obat
Sebelum mengetahui apa saja gejala heartburn pada malam hari ketahui dulu beberapa faktor yang menyebabkan gangguan akibat asam lambung ini
Dilansir dari Medical News Today, heartburn terjadi karena asam dan makanan naik dari lambung ke kerongkongan.
Perlu diketahui, ketika orang makan, makanan akan melalui kerongkongan dan masuk ke pipa melalui pita otot yang dinamakan sfingter.
Bagian tersebut memiliki fungsi sebagai katup ke lambung supaya makanan tidak naik kembali ke kerongkongan.
Namun, ada kalanya sfingter tidak sepenuhnya menutup yang menyebabkan makanan dan asam naik dari lambung ke kerongkongan.
Bila hal itu terjadi, orang merasakan sensasi terbakar pada bagian atas perut yang disebut sebagai heartburn.
Heartburn dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:
Khusus ibu hamil, mereka berisiko merasakan heartburn selama mengandung walau sepanjang hidupnya tidak merasakan gangguan ini.
Penelitian National Library of Medicine pada 2015 mendapati temuan bahwa 17-45 persen wanita merasakan heartburn saat hamil.
Gangguan tersebut disebabkan oleh tingkaat stres, perubahan hormon, tekanan tambahan di dalam tubuh, termasuk penambahan berat badan.
Baca juga: 5 Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Malam Hari, Bikin Gendut dan Picu Asam Lambung