Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Gejala Diabetes yang Muncul di Jari dan Kuku Tangan

Kompas.com - 24/10/2022, 21:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Sumber The Sun

KOMPAS.com - Diabetes adalah salah satu penyakit kronis yang ditandai dengan kadar gula (glukosa) tinggi di dalam aliran darah.

Menurut Mayo Clinic, penyebab diabetes bervariasi sesuai dengan jenisnya. Namun, pada umumnya, penyebab utama diabetes adalah kelebihan gula di dalam darah.

Penyakit ini kerap dikenal dengan silent killer karena penderitanya sering tidak merasakan gejala apa-apa.

Kendati demikian, ada beberapa gejala diabetes yang umumnya dirasakan oleh penderita, salah satunya yang muncul di jari hingga kuku tangan.

Baca juga: Ciri Gatal-gatal Gejala Diabetes, Apa Saja?

Gejala diabetes di tangan

Dikutip dari laman The Sun, para ahli menyebutkan bahwa gejala diabetes tipe 2 bisa diwaspadai melalui perubahan kondisi di jari dan kuku tangan.

1. Jari terkunci

Studi terbaru menemukan bahwa penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2 lebih mungkin mengalami jari terkunci atau dikenal sebagai trigger finger.

Trigger finger terjadi ketika jari berada di posisi bengkok dan sulit untuk diluruskan. Biasanya sering terjadi di jari manis dan ibu jari.

Jika kondisinya menyakitkan, dapat diobati dengan suntikan kortison. Namun, di beberapa kasus bisa juga memerlukan pembedahan.

Para ahli di Universitas Lund menemukan bahwa gejala ini meningkat dalam kasus penderita gula darah tinggi.

2. Warna merah di sekitar kuku

Gejala diabetes berikutnya adalah warna kemerahan di sekitar kuku.

Penelitian sebelumnya menemukan, orang yang menderita diabetes sering mengalami masalah dengan sirkulasi. Akibatnya, muncul kemerahan di sekitar kuku mereka.

Tak hanya itu, Anda juga harus memperhatikan kutikula dan seberapa pas kuku berada di dalam dasar kuku Anda.

Baca juga: Cara Menurunkan Risiko Kematian pada Penderita Diabetes Lewat Makanan

3. Muncul lekukan di kuku

Beberapa orang yang menderita penyakit kronis, termasuk diabetes, akan memiliki garis lekukan di kuku mereka.

Gejala ini juga mungkin terjadi di kuku kaki penderita diabetes.

4. Kuku menguning

Penderita diabetes lebih mungkin mengalami infeksi jamur yang dikenal sebagai onikomikosis.

Kondisi ini akan ditandai dengan kuku yang menguning dan menjadi rapuh.

Baca juga: 3 Makanan yang Bisa Memperpanjang Umur Penderita Diabetes, Apa Saja?

Ilustrasi cara mendiagnosis diabetes dengan tes darah.SHUTTERSTOCK/Africa Studio Ilustrasi cara mendiagnosis diabetes dengan tes darah.

Gejala utama penderita diabetes

Dikutip dari NHS, diabetes dibedakan menajdi 2 jenis, yaitu:

  • Diabetes tipe 1: terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang dan menghancurkan sel-sel yang memproduksi insulin.
  • Diabetes tipe 2: terjadi saat tubuh tidak menghasilkan cukup insulin atau sel-sel tubuh tidak bereaksi terhadap insulin.

Diabetes tipe 2 jauh lebih sering terjadi daripada tipe 1. Di sejumlah negara, kasus diabetes tipe 2 juga mayoritas terjadi pada orang dewasa.

Kendati berbeda, keduanya memiliki gejala utama yang sama, yaitu:

  1. Sering merasa haus
  2. Kerap buang air kecil, bahkan lebih sering dari biasanya, terutama di malam hari
  3. Merasa sangat lelah
  4. Penurunan berat badan
  5. Kehilangan massa otot
  6. Gatal di sekitar penis atau vagina
  7. Sering mengalami sariawan
  8. Luka yang sembuhnya lambat
  9. Penglihatan kabur.

Diabetes tipe 1 dapat berkembang dengan cepat selama berminggu-minggu atau bahkan berhari-hari.

Sementara diabetes tipe 2 bisa menyerang seseorang sselama bertahun-tahun tanpa disadari karena gejala awalnya cenderung ringan dan nampak umum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com