Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Insecure? Berikut Tanda-tanda dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 16/09/2022, 13:30 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Insecure artinya merasa tidak aman, apabila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

Rasa tidak aman atau insecure normal terjadi dan dapat dialami oleh setiap orang.

Akan tetapi, insecure bagi sebagian orang bisa terjadi secara terus menerus bahkan bisa bertahan hingga lama.

Tanda-tanda mengalami insecure bisa bervariasi, tetapi ada beberapa kecenderungan umum yang dapat diwaspadai.

Baca juga: Apa Itu Healing? Ini Artinya dan Cara Melakukan Self Healing


Berikut gejala dan tanda mengalami insecure:

Tanda dan gejala insecure

Kegagalan dalam mengatasi perasaan insecure bisa berdampak negatif terhadap relasi, karir, dan kehidupan secara umum, bahkan memicu depresi.UNSPLASH/IVAN ALEXIC Kegagalan dalam mengatasi perasaan insecure bisa berdampak negatif terhadap relasi, karir, dan kehidupan secara umum, bahkan memicu depresi.

Dilansir dari WebMD, berikut sejumlah tanda insecure:

1. Merasa rendah diri

Salah satu tanda insecure adalah merasa rendah diri atau memiliki citra diri yang negatif. Merasa rendah diri berarti Anda berpikir buruk tentang diri sendiri atau kemampuan Anda.

Hal itu dapat menimbulkan masalah lain, terutama yang menyangkut kesehatan mental.

Baca juga: Apa Itu Overthinking? Berikut Penjelasannya

2. Perfeksionis

Ketidakmampuan untuk merasa puas dan kebutuhan untuk mengontrol serta menyempurnakan sesuatu hal juga bisa menjadi tanda insecure.

Hal itu bermula dari perasaan bahwa Anda atau penampilan Anda tidak pernah cukup.

Ini dapat muncul sebagai manifestasi dari rasa tidak aman di setiap bidang kehidupan, tetapi sering ditemukan dalam kasus ketidak nyamanan dalam hal bekerja.

Baca juga: Apa Itu Anxiety? Berikut Ciri-ciri dan Cara Mengatasinya

3. Mengisolasi diri sendiri

Rasa insecure juga dapat menyebabkan orang menghindari interaksi sosial hingga mengasingkan diri.

Terkadang, orang-orang ini lebih suka berinteraksi secara virtual melalui dunia maya yang mereka rasa dapat mereka kendalikan.

4. Performa kerja yang buruk

Rasa insecure juga bisa berdampak pada pekerjaan, yakni dapat menjadi motivasi bagi beberapa orang, tetapi lebih sering mengakibatkan kinerja yang buruk.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com