Para penumpang lantas adu mulut dengan Roy. Bahkan, mereka meminta agar Roy yang masih menjabat sebagai anggota Komisi I DPR itu segera turun dari pesawat.
Baca juga: Roy Suryo, Pakar Telematika yang Terjerat UU ITE
Salah satu kontroversi terbesar Roy Suryo adalah saat lupa lirik lagu Indonesia Raya.
Diberitakan Kompas.com (28/8/2013), peristiwa ini bermula dari Roy Suryo yang tengah menonton pertandingan sepak bola antara Persib dan Persija di Stadion Maguwo, Sleman, pada Rabu, 28 Agustus 2013.
Kala itu, Roy Suryo yang masih menjabat sebagai Menpora mengajak suporter untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Tujuannya, guna menenangkan suasana karena saat itu ada kericuhan. Sayangnya, Roy Suryo justru keliru menyanyikan lirik lagu Indonesia Raya.
Lirik yang seharusnya berbunyi "Di sanalah aku berdiri" dilantunkan menjadi "Di sanalah Tanah Airku".
Akibat peristiwa ini, Roy Suryo pun mendapat kritik dari warganet Indonesia.
Baca juga: Menpora Roy Suryo Lupa Lirik Indonesia Raya
Gelar Dewa Panci yang melekat pada Roy Suryo merupakan pemberian dari pegiat media sosial, Eko Kuntadhi dan Mazdjo Pray.
Hal ini berawal saat Roy Suryo baru saja turun dari kursi Menpora dan menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat.
Dilansir dari Kompas.com (4/9/2018), Roy dikabarkan mengambil perabotan dapur seperti panci dan sejumlah peralatan milik negara setelah turun dari kursi Menpora.
Informasi ini terungkap dalam surat dengan kop Kemenpora yang ditujukan kepada Roy Suryo tertanggal 3 Mei 2018.
Tercantum dalam surat itu, Kemenpora meminta Roy mengembalikan 3.226 unit barang milik negara.
Tak terima dengan julukan Dewa Panci, Roy Suryo pun melaporkan kedua pegiat media sosial tersebut ke Polda Metro Jaya.
Kasus Dewa Panci pun berjalan hingga meja hijau. Namun pada 2019, kasus ini dinyatakan telah selesai di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Baca juga: Roy Suryo Tersangka Kasus Meme Stupa, Dijerat Pasal Penistaan Agama dan ITE