Rutin berolahraga akan membantu meningkatkan metabolisme tubuh, bahkan saat tidur.
Namun, olahraga di waktu menjelang tidur bukan pilihan baik jika ingin lebih banyak membakar kalori.
Pasalnya, olahraga bisa meningkatkan suhu tubuh sehingga membuat seseorang lebih sulit terlelap.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Olahraga Kardio dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Dilansir dari Insider (10/2/2022), sinar biru yang memancar dari elektronik seperti ponsel atau laptop bisa mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur pola tidur.
Hal tersebut akan membuat metabolisme ikut terganggu dan berpengaruh pada jumlah kalori yang dibakar selama tidur.
Dengan mematikan elektronik, tidur pun lebih nyenyak dan proses pembakaran kalori bisa berlangsung lebih lancar.
Baca juga: Cara Menghitung Berat Badan Ideal agar Dapat Terhindar dari Obesitas
Walau sedikit aneh, tetapi tidur dalam kondisi telanjang membawa manafaat sendiri bagi tubuh.
Dilansir dari laman Psychology Today, tidur telanjang mempertahankan tubuh tetap dingin. Suhu dingin ini membantu meningkatkan cadangan brown fat.
Brown fat atau lemak coklat sendiri merupakan jenis jaringan lemak yang bisa membakar kalori untuk menghasilkan panas.
Kondisi tubuh yang dingin, akan memicu lemak ini membakar kalori untuk memanaskan tubuh.
Jika tidak memungkinkan untuk telanjang, bisa juga menggunakan pakaian tipis dan menjaga suhu kamar tetap sejuk.
Baca juga: Tips Mendapatkan Tidur Berkualitas bagi Lansia