Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Iktikaf dan Kapan Waktu Pelaksanaannya?

Kompas.com - 22/04/2022, 20:51 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Aisyah, Ibnu Umar dan Anas ra meriwayatkan: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam beriktikaf di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan hingga beliau wafat, kemudian para istri beliau beriktikaf sepeninggal beliau." (HR. Bukhari dan Muslim).

Menurut Ustaz Maulana, apabila tidak dapat melakukan iktikaf pada 10 hari terakhir Ramadhan secara terus menerus, maka dapat dilakukan di malam ganjil menjelang berakhirnya Ramadhan.

"Boleh juga dilakukan di setiap malam ganjil, 21, 23, 25, 27 dan 29," kata dia.

Baca juga: Iktikaf Saat Pandemi Corona Boleh Dilakukan di Rumah? Ini Pengertian dan Tata Caranya...

Rukun dan hal yang membatalkan iktikaf

Umat Islam melaksanakan iktikaf akhir Ramadhan di Masjid Al-Makmur, Lampriet, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (25/5/2019). Pada 10 hari terakhir bulan suci Ramadhan, kaum Muslim memadati masjid untuk meningkatkan ibadah dengan membaca Al Quran dan melaksanakan shalat malam (qiyamul lail) berjamaah dan berharap mendapat kemuliaan malam lailatul qadar.ANTARA FOTO/IRWANSYAH PUTRA Umat Islam melaksanakan iktikaf akhir Ramadhan di Masjid Al-Makmur, Lampriet, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (25/5/2019). Pada 10 hari terakhir bulan suci Ramadhan, kaum Muslim memadati masjid untuk meningkatkan ibadah dengan membaca Al Quran dan melaksanakan shalat malam (qiyamul lail) berjamaah dan berharap mendapat kemuliaan malam lailatul qadar.

Sementara itu, Dekan Fakultas Adab dan Bahasa UIN Raden Mas Said Surakarta Toto Suharto mengatakan, ada tiga rukun iktikaf.

Rukun pertama adalah niat iktikaf.

Niat menjadi pembeda antara iktikaf dengan hanya berdiam diri.

"Iktikaf itu harus memakai niat, niatnya itu tentu saja iktikaf. Jadi kalau tanpa niat mungkin tidak sah," kata Toto, dikutip dari pemberitaan Kompas.com (15/5/2020).

Baca juga: Bagaimana Hukum Orang Berpuasa tapi Tidak Shalat?

Selanjutnya adalah suci dari hadas, baik hadis besar maupun hadis kecil.

Dengan demikian, seseorang harus mengambil wudu terlebih dahulu sebelum melakukan iktikaf.

Dan rukun ketiga dalam iktikaf menurutnya adalah berdiam diri.

Diam dalam iktikaf, imbuhnya bisa dilakukan dengan atau tanpa sejumlah kegiatan ibadah.

"Sekedar diam monggo, artinya duduk diam sebentar di masjid itu sudah masuk iktikaf asal dengan syarat itu tadi, ada niat dan dalam keadaan suci," jelas dia.

Baca juga: Hukum Ngupil dan Mengorek Telinga Saat Bulan Ramadhan, Batalkan Puasa atau Tidak?

 

Beberapa amal ibadah yang bisa dilakukan ketika iktikaf adalah membaca Al Quran, zikir, shalat, membaca shalawat, dan lain-lain.

Toto menjelaskan, seseorang yang keluar dari masjid atau berniat mengakhiri iktikaf sudah otomatis batal.

Karena itu, Rasulullah SAW pada bulan Ramadhan mengencangkan ikat pinggangnya lebih banyak dan beriktikaf di masjid.

Mengencangkan ikat pinggang di sini dimaknai dengan tidak menggauli istrinya.

Baca juga: Shalat Tarawih, Pilih 11 atau 23 Rakaat? Simak Penjelasannya

(Sumber: Kompas.com/Dandy Bayu Bramasta, Ahmad Naufal Dzulfaroh | Editor: Sari Hardiyanto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Negara yang Memiliki Hak Veto di Dewan Keamanan PBB

Daftar Negara yang Memiliki Hak Veto di Dewan Keamanan PBB

Tren
Bisakah Peserta BPJS Kesehatan Langsung Berobat ke Rumah Sakit Tanpa Rujukan?

Bisakah Peserta BPJS Kesehatan Langsung Berobat ke Rumah Sakit Tanpa Rujukan?

Tren
Buntut Film Dokumenter “Burning Sun”, Stasiun TV Korsel KBS Ancam Tuntut BBC

Buntut Film Dokumenter “Burning Sun”, Stasiun TV Korsel KBS Ancam Tuntut BBC

Tren
8 Perawatan Gigi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024, Termasuk Scaling

8 Perawatan Gigi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024, Termasuk Scaling

Tren
Gagal Tes BUMN karena Tidak Memenuhi Syarat atau Terindikasi Curang, Apa Penyebabnya?

Gagal Tes BUMN karena Tidak Memenuhi Syarat atau Terindikasi Curang, Apa Penyebabnya?

Tren
Berada di Tingkat yang Sama, Apa Perbedaan Kabupaten dan Kota?

Berada di Tingkat yang Sama, Apa Perbedaan Kabupaten dan Kota?

Tren
Biaya Kuliah UGM Jalur Mandiri 2024/2025, Ada IPI atau Uang Pangkal

Biaya Kuliah UGM Jalur Mandiri 2024/2025, Ada IPI atau Uang Pangkal

Tren
Irlandia, Spanyol, dan Norwegia Akui Negara Palestina, Israel Marah dan Tarik Duta Besar

Irlandia, Spanyol, dan Norwegia Akui Negara Palestina, Israel Marah dan Tarik Duta Besar

Tren
Ramai soal Salah Paham Beli Bensin di SPBU karena Sebut Nilai Oktan, Ini Kata Pertamina

Ramai soal Salah Paham Beli Bensin di SPBU karena Sebut Nilai Oktan, Ini Kata Pertamina

Tren
Penjelasan UGM soal UKT Ujian Mandiri UGM 2024 Ada Biaya Uang Pangkal

Penjelasan UGM soal UKT Ujian Mandiri UGM 2024 Ada Biaya Uang Pangkal

Tren
Festival Lampion Waisak di Candi Borobudur Malam Ini, Pukul Berapa?

Festival Lampion Waisak di Candi Borobudur Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Thrifting demi Flexing? Psikografi dan Sisi Lain Penggemar Barang Bekas

Thrifting demi Flexing? Psikografi dan Sisi Lain Penggemar Barang Bekas

Tren
3 Cara Menampilkan Tayangan YouTube dari Ponsel ke Smart TV

3 Cara Menampilkan Tayangan YouTube dari Ponsel ke Smart TV

Tren
45 Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2024 dalam Bahasa Inggris dan Artinya

45 Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2024 dalam Bahasa Inggris dan Artinya

Tren
Jarang Disadari, Ini Daftar Ikan Tinggi Natrium yang Patut Diwaspadai Penderita Hipertensi

Jarang Disadari, Ini Daftar Ikan Tinggi Natrium yang Patut Diwaspadai Penderita Hipertensi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com