Seiring dengan keluarnya aturan itu, al-Muizz juga melarang wanita untuk keluar rumah sepanjang tahun, kecuali bulan Ramadhan.
Syaratnya, para wanita harus ditemani anak laki-laki mereka atau anak dari kerabatnya sambil membawa lentera.
Anak-anak tersebut bertugas untuk memberitahu orang yang lewat, sehingga mereka diberi ruang untuk lewat.
Baca juga: Radio Siarkan Azan 4 Menit Lebih Awal, Warga Batal Puasa Berjemaah
Kebiasaan membawa lentera itu pun kemudian dikaitkan dengan Ramadhan.
Biasanya, anak-anak akan lentera selama Ramadhan sambil bernyanyi memenuhi jalanan.
Sementara itu, Aljazeera mencatat, para khalifah Fatimiyah akan mengumpulkan 500 pengerajin untuk membuat lentera sebelum memasuki bulan Ramadhan.
Karena bentuknya yang semakin berkembang, fungsi lentera telah berubah dari alat penerangan untuk rumah menjadi elemen dekoratif selama Ramadhan.
Dari sinilah industri lentera mulai berkembang pesat dan menyebar ke berbagai negara Arab lain.
Baca juga: Cara agar Tidur Nyenyak dan Cepat Selama Ramadhan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.