Malaysia senantiasa memperbarui harga BBM setiap sekali dalam sepekan mengikuti aturan resmi dari Kementerian Keuangan Malaysia.
Kemudian, kenaikan harga BBM tersebut akan diumumkan oleh Kementerian Perdagangan Dalam Negeri dan Hal Ehwal Pengguna (KPDNHEP).
Dilansir dari KPDNHEP, berikut harga BBM di Malaysia per Rabu (30/3/2022):
Dibandingkan dengan harga BBM di negara lainnya, termasuk Indonesia, harga BBM di Malaysia lebih murah.
Hal tersebut lantaran subsidi yang diberikan oleh Pemerintah Malaysia terhadap produk BBM-nya.
Baca juga: Kala Mendag Minta Maaf Tak Dapat Mengontrol Harga Minyak Goreng...
Diketahui, harga Pertamax di beberapa wilayah di Indonesia berbeda. Namun harga tersebut berada di kisaran Rp 9.000 – Rp 9.400 per liter.
Dikutip dari laman Pertamina, berikut harga BBM di Pulau Jawa, per Kamis (31/2/2022):
Kendati demikian, Pemerintah Indonesia telah memberikan sinyal bahwa harga Pertamax RON92 akan mengalami kenaikan.
Harga Pertamax setelah dinaikkan diperkirakan mencapai Rp 16.000 per liter.
Baca juga: Diprediksi Naik, Berapa Harga Pertalite hingga Pertamax?
Diberitakan Kompas.com, Kamis (31/3/2022), Erick Tohir selaku Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengatakan, Pertamax tetap berstatus sebagai BBM non-subsidi.
Berbeda dengan BBM jenis RON 90 atau lebih dikenal dengan Pertalite yang telah ditetapkan menjadi jenis BBM khusus Penugasan (JBKP) sehingga BBM jenis ini akan disubsidi oleh Pemerintah Indonesia.
"Pemerintah sudah memutuskan Pertalite dijadikan subsidi, tapi Pertamax tidak. Jadi kalau Pertamax naik ya mohon maaf, tapi kalau Pertalite disubsidi," jelasnya.
Adapun sinyal kenaikan harga Pertamax di Indonesia disampaikan oleh Kementerian ESDM yang mengatakan bahwa harga perekonomian Pertamax diperkirakan mencapai Rp 16.000 per liter pada April 2022.
Baca juga: Wacana Penghapusan Premium dan Pertalite serta Dampaknya bagi Masyarakat...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.