Sebagian korban ditemukan bergelantungan tersangkut di cabang pepohonan dan ada kapal yang terbawa jauh ke daratan hingga 5.5 km.
Sementara di Pulau Batu, tidak disampaikan laporan detail dampak gempa bumi dan tsunami, selain bahwa tsunaminya “considerable”.
Survei kelautan pada 2008 mengindikasikan bahwa tsunami 1797 tersebut mungkin disebabkan oleh sumber lokal akibat longsoran bawah laut, atau dari back thrust.
Tsunami 1797 tersebut bukanlah satu-satunya tsunami yang melanda pesisir barat Sumatera pada malam hari.
Pada 1833, pukul 20.30 WIB tanggal 24 November, gempa terjadi di Segmen Enggano, dan menimbulkan tsunami di Sumatera Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.