Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Pers Nasional 9 Februari 2022: Ini Sejarah, Tema, dan Logonya

Kompas.com - 09/02/2022, 12:10 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Mereka yang menerima hadiah, disaksikan oleh lebih dari 5.000 wartawan dan karyawan pers yang datang.

Tetapi salah satu jurnalis senior yang juga berusia 70 tahun, Surastri Karma Trimurti, tidak menerima penghargaan. Padahal SK Trimurti merupakan salah satu pengibar bendera pusaka.

Mengenai hal itu, pemerintah tidak memberikan penjelasan lebih lanjut dan hanya mencoret nama SK Trimurti dari daftar penerima penghargaan.

Ada dugaan bahwa ini disebabkan karena SK Trimurti sempat menjadi anggota Gerwani, salah satu organisasi milik Partai Komunis Indonesia.

Setelah Pemerintah Orde Baru jatuh, peran SK Trimurti tidak dilupakan begitu saja. Ia dikenal sebagai jurnalis perempuan pertama yang memiliki peran besar dalam perjuangan kemerdekaan.

Guna mengenang jasa SK Trimurti, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) memberikan penghargaan kepada wartawan Indonesia dengan menggunakan namanya, yakni SK Trimurti Award.

Baca juga: Refleksi Hari Kebebasan Pers Sedunia: Tenggelam dalam Banjir Informasi

Tema Hari Pers Nasional 2022

Peringatan Hari Pers Nasional 2022 berlangsung di Kendari, Sulawesi Tenggara pada Rabu (9/2/2022).

Dikutip Kompas.com, Rabu (2/2/2022), Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik isu-isu strategis yang mendapat perhatian di acara puncak HPN.

Ia juga menyampaikan simbolis HPN 2022 digelar dengan penanaman mangrove, diharapkan mangrove tersebut bisa tumbuh lebat menjadi hutan.

Kemudian, dilakukan juga pelepasliaran anoa dengan langkah-langkah tertentu agar tak membahayakan bagi jenis hewan itu sendiri.

Cara unduh logo Hari Pers Nasional

Masyarakat dan insan pers dapat menyemarakan Hari Pers Nasional 2022 dengan mengunduh logo peringatannya.

Link untuk mengunduh logo bisa diakses di sini.

(Sumber: Kompas.com/Aswab Nanda Pratama, Dian Erika Nugraheny| Editor: Bayu Galih, Bagus Santosa)

Baca juga: Doxing, Ancaman bagi Pers di Era Digital

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Tren
Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Tren
Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Tren
Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Tren
Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Tren
Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com