Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona Global 30 September: Kasus Singapura Melonjak | India Alami Tren Penurunan

Kompas.com - 30/09/2021, 08:39 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Penyebaran kasus virus corona secara global masih terus terjadi. Bahkan di sejumlah negara menunjukkan adanya peningkatan.

Mengutip data Worldometers, jumlah kasus virus corona tercatat sebanyak 234.020.175 hingga Kamis (30/9/2021) pagi.

Korban jiwa akibat virus SARS-Cov-2 tersebut mencapai 4.786.398 orang, dan mereka yang telah sembuh sebanyak 210.748.638 orang.

Baca juga: Saat WHO dan UNICEF Desak Indonesia Segera Gelar Sekolah Tatap Muka...

Berikut ini 10 negara dengan kasus terbanyak di dunia:

  1. Amerika Serikat: 44.145.017 kasus, 713.445 meninggal dunia, dan 33.578.177 sembuh
  2. India: 33.738.178 kasus, 448.090 meninggal dunia, dan 33.006.949 sembuh
  3. Brasil: 21.399.546 kasus, 596.122 meninggal dunia, dan 20.383.243 sembuh
  4. Inggris: 7.771.294 kasus, 136.525 meninggal dunia, dan 6.292.234 sembuh
  5. Rusia: 7.487.138 kasus, 206.388 meninggal dunia, dan 6.653.941 sembuh
  6. Turki: 7.124.966 kasus, 63.838 meninggal dunia, dan 6.583.789 sembuh
  7. Perancis: 7.008.228 kasus, 116.657 meninggal dunia, 6.761.210 sembuh
  8. Iran: 5.572.962 kasus, 120.160 meninggal dunia, dan 5.009.673 sembuh
  9. Argentina: 5.255.261 kasus, 115.130 meninggal dunia, dan 5.116.274 sembuh
  10. Spanyol: 4.956.691 kasus, 86.397 meninggal dunia, dan 4.750.614 sembuh.

Baca juga: Daftar Bantuan dari Pemerintah Selama PPKM dan Cara Mengeceknya

Berikut ini sejumlah update kasus virus corona di berbagai negara di dunia:

1. Slovenia

Mengutip Reuters, Slovenia menangguhkan sementara penggunaan vaksin Janssen Covid-19 Johnson & Johnson pada Rabu (29/9/2021).

Penangguhan tersebut dilakukan setelah adanya kematian pada seorang wanita muda.

“Pasien mengalami pembekuan darah dan pendarahan di otak pada saat bersamaan, perawatan intensif tidak berhasil,” ujar ahli saraf di Pusat RS Ljubljana, Igor Rigler.

Adapun Menteri Kesehatan Janez Poklukar mengaku belum mengetahui detail kasus tersebut.

"Saya tidak bisa berkomentar, tapi syaratnya sudah terpenuhi untuk mengklarifikasi semua keadaan yang terjadi," kata dia.

Baca juga: 500.000 Dosis Vaksin Johnson & Johnson Tiba di Indonesia, Ditujukan untuk Siapa?

2. Singapura

Warga Singapura terutama pemuda-pemudi terlihat sedang bersantai duduk di ruang terbuka pusat perbelanjaan Star Vista di Buona Vista, Singapura Barat, Jumat siang (17/9/2021). Singapura kembali mengumumkan pembatasan sosial setelah angka harian kasus Covid-19 memecahkan rekor menembus angka tertinggi sejak pandemi pada Kamis (23/9/2021). KOMPAS.com/ERICSSEN Warga Singapura terutama pemuda-pemudi terlihat sedang bersantai duduk di ruang terbuka pusat perbelanjaan Star Vista di Buona Vista, Singapura Barat, Jumat siang (17/9/2021). Singapura kembali mengumumkan pembatasan sosial setelah angka harian kasus Covid-19 memecahkan rekor menembus angka tertinggi sejak pandemi pada Kamis (23/9/2021).

Kementerian Kesehatan Singapura pada Rabu (29/9/2021), melaporkan kasus harian tertinggi terhitung sejak awal pandemi.

Jumlah kasus baru yang dilaporkan Singapura dalam sehari yakni 2.268 kasus.

Adapun jumlah kematian yang dilaporkan yakni sebanyak delapan kasus.

Baca juga: Kenapa Penyintas Covid-19 Tetap Perlu Divaksin? Ini Penjelasan WHO

Peningkatan kasus terjadi setelah adanya sejumlah pelonggaran aturan. Adanya peningkatan kasus di Singapura ini kemudian membuat Singapura menghentikan pembukaan negaranya lebih lanjut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pajak Makanan Dibayar Restoran atau Pembeli? Ini Penjelasan Ekonom

Pajak Makanan Dibayar Restoran atau Pembeli? Ini Penjelasan Ekonom

Tren
Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Tren
Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Tren
Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Tren
Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Tren
Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Tren
Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com