Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan dan Sejarah Penggunaan Setir Kanan di Indonesia

Kompas.com - 30/09/2021, 08:04 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penggunaan letak setir mobil di sejumlah negara sebagaimana kita ketahui berbeda-beda.

Ada yang memposisikan setir mobil di sebelah kanan, namun ada pula yang memposisikan di sebelah kiri.

Beberapa negara yang menggunakan aturan setir kanan antara lain Indonesia, Inggris, Australia, Jepang, Singapura, dan Malaysia.

Sementara negara penganut setir kiri antara lain di beberapa wilayah Amerika dan mayoritas negara Eropa.

Baca juga: Kisah Syaiful, dari Jualan Pecel Lele, Merintis Usaha dari Nol, hingga Bawa Pulang Lamborghini Aventador

Lantas, apa alasan dan bagaimana sejarah penggunaan setir kanan di Indonesia?

Penerapan aturan setir kanan di Indonesia tak lepas dari pengaruh penjajahan Inggris dan Belanda.

Inggris diketahui menerapkan aturan berkendara di lajur kiri.

Pada awalnya, Belanda yang pertama datang pada 1596 juga mengenalkan setir di sisi kanan kepada masyarakat Hindia Belanda saat itu. Namun, ketika Napoleon dari Perancis menjajah Belanda, negara itu kemudian mengubah haluan, yakni menerapkan setir di sisi kiri.

Namun demikian, konsep kemudi atau setir di sebelah kiri itu tidak diikuti oleh Indonesia. Sebab, usai Belanda hengkang, Indonesia dijajah oleh Jepang, yang juga menerapkan konsep setir di sisi kanan dengan lajur kiri. Sehingga, Indonesia pun tetap mempertahankan mengemudi di sisi kanan dengan lajur kiri atau left-driving hingga sekarang.

Baca juga: Kabar Baik, Diskon PPnBM 100 Persen Mobil Diperpanjang sampai Desember 2021

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com