Saat disinggung terkait nama, alamat, serta lebih lengkap terkait cerita bapak tersebut, Helmi mengaku tidak sempat menanyakan lebih detail.
"Saya tidak menanyakan itu (detail cerita bapak yang divaksin Covid-19)," kata dia.
Helmi menjelaskan, menurut penuturan bapak tersebut, orang-orang di sekitarnya enggan divaksin, tetapi bapak itu rela naik sepeda sejauh 15 km demi mendapat vaksinasi Covid-19 pertama.
"Lingkungannya tidak mau pada vaksin. Beliau bela-belain naik sepeda ingin vaksin, tapi tidak bisa daftar online karena tidak punya smartphone dan pasrah kalau ditolak," ungkap Helmi.
Terkait vaksinasi kedua, imbuhnya, akan dilakukan di puskesmas yang bersangkutan.
Baca juga: INFOGRAFIK: Syarat Perjalanan Orang Dalam Negeri Saat PPKM Level 1-4