Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Bitcoin, Ethereum, dan Cardano, Apa Perbedaannya?

Kompas.com - 25/06/2021, 11:47 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Topik seputar mata uang kripto Ethereum dan Cardano menjadi trending di media sosial Twitter pada Kamis (24/6/2021).

Hingga Kamis malam, Ethereum dan Cardano dibahas lebih dari 74.000 dan 23.000 twit.

Sebelumnya, media sosial juga sempat diramaikan dengan uang kripto Bitcoin.

Lalu, apa perbedaan antara Bitcoin, Ethereum, dan Candano?

Baca juga: Tertipu Investasi Bitcoin Bodong? Ini Saran OJK

Bitcoin

Diberitakan Kompas.com, 16 April 2021, Bitcoin merupakan mata uang virtual yang berfungsi sama seperti uang tunai online.

Seseorang dapat menggunakannya untuk membeli produk dan layanan, tetapi belum banyak yang menerima bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah.

Hingga Kamis (24/6/2021), 1 bitcoin bernilai Rp 482.216.399.

Meski dikenal dengan wujud virtual, bitcoin dalam wujud fisik merupakan hal baru. Benda itu baru akan berguna jika sudah dipasangi kode pribadi yang dicetak di dalamnya.

Sebab, setiap bitcoin pada dasarnya adalah file komputer yang disimpan dalam aplikasi "dompet digital" di smartphone atau komputer.

Orang dapat mengirim bitcoin ke dompet digitalnya, dan pengguna dapat mengirim bitcoin ke orang lain.

Setiap transaksi dicatat dalam daftar publik yang disebut blockchain.

Hal ini memungkinkan untuk melacak riwayat penggunaan bitcoin untuk menghentikan orang membelanjakan koin yang tidak mereka miliki, membuat salinan, atau membatalkan transaksi.

Untuk mendapatkan bitcoin bisa dengan membeli bitcoin menggunakan uang asli, menjual barang dan tunggu pembeli membayar barang itu dengan bitcoin, atau membuat bitcoin menggunakan komputer.

Ethereum

Melansir Time, Selasa (22/6/2021), ethereum merupakan mata uang kripto terbesar kedua berdasarkan volume dan blockchain yang paling banyak digunakan di dunia.

Kegunaannya menjadi sorotan karena dapat menciptakan kurva pembelajaran yang jauh lebih besar bagi investor baru ketimbang bitcoin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pekerja yang Terkena PHK Masih Menerima Manfaat JKN Selama 6 Bulan, Ini Syaratnya

Pekerja yang Terkena PHK Masih Menerima Manfaat JKN Selama 6 Bulan, Ini Syaratnya

Tren
Embun Upas Akan Muncul Kembali di Dieng, Kapan Terjadi?

Embun Upas Akan Muncul Kembali di Dieng, Kapan Terjadi?

Tren
Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC)? Berikut Tugas dan Wewenangnya

Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC)? Berikut Tugas dan Wewenangnya

Tren
ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

Tren
Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Tren
Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Tren
Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com