[POPULER TREN] Gejala Terinfeksi Varian Delta | Foto Viral Istri "Dibungkus" Kain oleh Suami

JAKARTA, KOMPAS.com - Lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di sejumlah daerah di Indonesia disinyalir dipicu meluasnya penyebaran virus corona varian Delta yang lebih cepat menular.

Di sejumlah daerah, peningkatan kasus terjadi signifikan hingga membuat rumah sakit-rumah sakit hampir terisi penuh.

Berita tentang gejala terinfeksi virus corona varian Delta menjadi salah satu berita yang paling banyak dibaca di laman Tren sepanjang Rabu (16/9/2021) hingga Kamis (17/6/2021) pagi.

Berita lainnya seputar foto viral suami yang membungkus istrinya dengan kain.

Selengkapnya, berikut berita populer Tren: 

1. Gejala terinfeksi corona varian Delta

Kasus Covid-19 dengan varian Delta semakin banyak ditemukan di berbagai daerah. Varian baru SARS-CoV-2 ini lebih menular.

Varian yang dominan terutama adalah B.1.617.2 atau varian Delta yang pertama kali ditemukan di India dan varian B.1.1.7 atau Alpha yang pertama diidentifikasi di Inggris.

Apa saja gejala jika terinfeksi corona varian Delta? Simak selengkapnya dalam berita ini:

Gejala Virus Corona Varian Delta yang Mendominasi Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia...

2. Foto viral suami bungkus istri dengan kain

Foto ini menyebar di sejumlah platform media sosial. Sang Suami, melalui media sosialnya, membagikan sejumlah foto dalam berbagai pose sang istri yang dibungkus dengan kain.

Ia menyatakan bahwa hal ini tak merugikan siapa pun karena dilakukan terhadap istrinya.

Apa kata psikolog soal tindakan ini? Baca selengkapnya di sini:

Viral Foto Perempuan “Dibungkus” Kain oleh Suaminya, Ini Penjelasan Psikolog

3. Aturan terbaru soal vaksinasi Covid-19

Pemerintah mengeluarkan ketentuan terbaru mengenai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 melalui Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) Nomor 18 Tahun 2021 yang disahkan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada 28 Mei 2021.

PMK terbaru itu menggantikan PMK Nomor 10 Tahun 2021, yang sebelumnya digunakan sebagai acuan pelaksanaan vaksinasi.