Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini 6 Hal yang Perlu Diketahui soal Vaksin Virus Corona

Kompas.com - 02/12/2020, 20:45 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Amerika Serikat (AS) merilis sejumlah informasi terkait vaksin virus corona. 

Rilis informasi tersebut dikeluarkan guna meredam kekhawatiran masyarakat tentang vaksinasi setelah vaksin Covid-19 tersedia di AS.

Dilansir dari situs resmi CDC, sejumlah bakal vaksin Covid-19 tengah dikembangkan secepat mungkin, dan masih dalam tahap proses dan prosedur untuk memastikan keamanan ketika digunakan suatu saat.

Beberapa bakal vaksin yang tengah dalam pengujian tersebut diklaim memiliki efektivitas mencegah munculnya gejala Covid-19 dari 90 persen hingga 100 persen. 

Baca juga: Vaksin Moderna Diklaim Efektif 100 Persen Cegah Kasus Covid-19 Parah

Berikut ini 6 hal yang perlu diketahui soal vaksin Covid-19:

1. Mencegah tertular Covid-19

Berdasarkan data yang dihimpun CDC, ada sejumlah manfaat vaksinasi Covid-19, antara lain:

  • Vaksin Covid-19 sedang dievaluasi dengan hati-hati dalam uji klinis dan akan diotorisasi atau disetujui, apabila vaksin dapat mengurangi potensi seseorang terkena Covid-19 secara substansial.
  • Vaksin disebut dapat mencegah seseorang dari sakit parah, bahkan jika orang tersebut tertular Covid-19
  • Vaksinasi juga dapat melindungi orang-orang di sekitar kita, terutama mereka yang berisiko tinggi terkena penyakit parah akibat Covid-19

Sampai saat ini, para ahli tengah meneliti terkait kemampuan vaksin untuk mencegah orang menyebarkan virus penyebab Covid-19

2. Membangun perlindungan

CDC mengungkapkan, Covid-19 dapat menyebabkan komplikasi serius yang menyebabkan kematian.

Apabila seseorang terinfeksi Covid-19, maka ia dapat menularkan penyakit tersebut kepada teman, keluarga, dan orang lain di sekitarnya.

Baca juga: Inggris Izinkan Penggunaan Darurat Vaksin Covid-19 Buatan Pfizer

Sementara, uji klinis vaksin Covid-19 harus terlebih dulu menunjukkan bahwa vaksin tersebut aman dan efektif sebelum itu disahkan atau disetujui untuk digunakan.

Manfaat yang diketahui dan potensial dari vaksin Covid-19 harus lebih besar daripada risiko yang diketahui.

Dengan vaksinasi Covid-19, mampu melindungi Anda dengan menciptakan respons antibodi tanpa harus mengalami infeksi terlebih dulu.

Diketahui, kekebalan alami dan kekebalan yang dihasilkan oleh vaksin adalah aspek penting dari Covid-19 yang masih dipelajari lebih lanjut oleh para ahli.

3. Membantu menghentikan pandemi

Mengenakan masker dan menjaga jarak membantu mengurangi kemungkinan terpapar virus atau menyebarkannya ke orang lain, tetapi tindakan ini belum cukup.

Karena itu vaksin akan bekerja dengan sistem kekebalan tubuh sehingga siap melawan virus jika seseorang terpapar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

Tren
NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com