Ia menikmati kesuksesan sebagai influencer muda, merilis merchandise dengan mereknya sendiri, seperti hoodie edisi terbatas seharga 60 dollar AS.
Pendapatannya dari TikTok ditaksir mencapai 4 juta dollar AS atau sekitar Rp 58,8 miliar.
— dixie (@dixiedamelio) August 7, 2020
Dixie adalah kakak perempuan Charli D'Amelio. Ia memiliki ketenaran yang sama dengan adiknya.
Bersama Charli, Dixie juga hijrah ke Los Angeles. Mereka juga sering tampil bersama di TikTok.
Saat ini jumlah follower Dixie di TikTok mencapai 32 juta orang. Kakak-beradik D'Amelio telah menandatangani kontrak dengan brand clothing Hollister, dan brand kosmetik Morphe.
Selain meraih ketenaran di TikTok, Dixie juga meniti karir di dunia musik dengan merilis single pertamanya "Be Happy" pada Juni lalu.
Single itu mendapat 58 juta penayangan saat rilis, dan menjadi video trending nomor satu di YouTube, mengungguli video musik Kayne West-Travis Scott yang dirilis pada hari yang sama.
Penghasilan yang didapat Dixie dari TikTok disebut-sebut mencapai 3 juta dollar AS atau sekitar Rp 44 miliar.
Baca juga: Aplikasi TikTok asal China Kini Banyak Digemari Orang Barat, Mengapa?
@lorengraytag me in your expectation vs reality video using this sound and ##dontpopmybubble ????? @extragum ##ad
? Dont Pop My Bubble - extragum
Karir Loren Gray tidak dimulai dengan jalan yang mulus. Ia sempat bekerjasama dengan talent manager yang buruk, dan tidak membimbingnya dengan baik.
Ia kemudian memutuskan untuk menjadi manager untuk dirinya sendiri.
"Satu-satunya orang yang tahu bagaimana cara mencitrakan Loren Gray dan menjadi Loren Gray adalah Loren Gray," katanya dalam sebuah wawancara.
Ia membuktikan ucapannya dengan tidak menjalin kerja sama dengan agen, manajer, maupun konsultan public relation.
Ternyata, cara ini bekerja dengan baik untuknya. Pada 2018 lalu, ia menandatangani kontrak dengan Virgin Records dan telah merilis delapan single sejak saat itu.
Sampai dengan musim semi ini, Gray memiliki fanbase terbesar di antara semua TikToker. Hal ini membuatnya berhasil menjalin kerja sama dengan Skechers, Hyundai, dan Burger King.
Saat ini, Gray tengah fokus dengan kerja samanya bersama Revlon. Ia membuat konten untuk akun Tik-Tok perusahaan dan juga mengunggah postingan bersponsor dari Revlon di akunnya.
Pendapatan Gray dari TikTok ditaksir mencapai 2,6 juta dollar AS atau setara Rp 38 miliar.
Baca juga: Profil Zhang Yi Ming: Orang Terkaya Ke-61 Dunia, Sosok di Balik Kesuksesan TikTok
@joshrichards@imgriffinjohnson I swear I only chew my gum like that when I do dance videos @brycehall
? Te Prometo - Dennis DJ & MC Don Juan
Berkat TikTok, Richards berhasil memperoleh penghasilan dari berbagai sumber, seperti kontrak sponsor dengan Reebok dan HouseParty. Selain itu, ia juga mendapat pemasukan dari iklan YouTube, dan kerja sama dengan Warner Records.
Tidak hanya itu, Richards juga mendirikan talent management-nya sendiri, TalentX, dan bisnis minuman energi Ani Energy.
Dari TikTok, dia membukukan setidaknya 1,5 juta dollar AS atau Rp 22 miliar.
Richards mengawali karirnya di TikTok dengan citra sebagai remaja "edgy" dari Toronto, Kanada. Awal karirnya dimulai dengan video dance, bernyanyi, dan juga lip-sync.
Meski demikian ia sempat salah arah dan terlibat sejumlah perseteruan dengan influencer lain. Ia juga terlibat dengan Sway House, wadah kolektif TikToker yang mendapat reputasi buruk karena gemar berpesta dan terlibat narkoba.