Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Campuran Air Teh dan Lemon Efektif Bunuh Virus Corona

Kompas.com - 27/04/2020, 19:05 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Misinformasi dan disinformasi seputar virus corona masih terus menyebar seiring belum berakhirnya pandemi Covid-19.

Salah satunya, informasi yang menyebutkan bahwa campuran teh dan lemon bisa membunuh virus corona.

Informasi ini beredar di grup percakapan WhatsApp dan media sosial Twitter.

Dokter menyebutkan bahwa informasi ini hoaks.

Narasi yang beredar

Pesan yang menyebar melalui Whatsapp ini, pada intinya menyebutkan, campuran teh dan lemon baik diminum ketika malam hari karena alasan fisiologis tertentu.

Khasiat dari air teh dan lemon ini sudah banyak dirasakan oleh masyarakat di negara-negara Arab dan Palestina.

Mereka disebut meminumnya untuk menjaga diri dari serangan virus corona.

Berikut ini narasi lengkap yang beredar di WhatsApp:

Tangkapan layar informasi ramuan teh dan air lemon yang beredar di percakapan WhatsApp.WhatsApp Tangkapan layar informasi ramuan teh dan air lemon yang beredar di percakapan WhatsApp.

Sementara, di media sosial Twitter, sejumlah akun membagikan informasi yang sama.

Salah satunya dibagikan akun @tersenggol berikut ini:

Informasi mengenai campuran teh dan lemon disebut bisa membunuh virus corona menyebar di media sosial. Informasi ini hoaks.Akun Twitter Informasi mengenai campuran teh dan lemon disebut bisa membunuh virus corona menyebar di media sosial. Informasi ini hoaks.

Klarifikasi Kompas.com

Untuk mengonfirmasi informasi ini, Kompas.com mengklarifikasinya kepada Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Dr. dr. Inggrid Tania MSi.

Inggrid membantah informasi yang disampaikan dalam pesan WhatsApp tersebut dan menyebutnya sebagai hoaks.

"Ini hoaks. Bahan alam yang bersifat antioksidan, biasanya bersifat meregulasi sistem imun dengan menangkal radikal bebas pada proses peradangan," kata Inggrid, Senin (20/4/2020), seperti diberitakan Kompas.com.

Teh dan lemon sama-sama memiliki sifat antioksidan jika keduanya dicampur maka sifat antioksidan akan menjadi lebih tinggi.

Keduanya memang memiliki zat aktif antivirus dan bisa mengurangi gejala batuk ringan, namun belum terbukti bisa mengatasi virus corona.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Tren
Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Tren
Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Tren
Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Tren
Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Tren
Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com