Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update: Ada 5.923 Kasus Virus Corona, Indonesia Terbanyak di ASEAN, Nomor 11 di Asia

Kompas.com - 18/04/2020, 05:50 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Penulis

KOMPAS.com - Sejak pertama kali diumumkan pada 2 Maret 2020, hingga update terakhir Jumat (17/4/2020) pukul 12.00 WIB dilaporkan telah ada 5.923 kasus virus corona Covid-19 di Indonesia.

Jumlah 5.923 kasus positif virus corona di Indonesia tersebut, menjadi yang tertinggi di antara negara-negara ASEAN.

Selain itu, dengan jumlah tersebut juga menjadi yang terbanyak ke-11 di Asia, melihat data Worldometers.

Dari pernyataan yang disampaikan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto, terdapat penambahan 407 kasus positif baru virus corona pada Jumat.

Kemudian, terjadi juga penambahan 59 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh sehingga jumlah total pasien sembuh 607 orang.

Sedangkan jumlah total pasien meninggal karena virus corona berjumlah 520 orang setelah ada tambahan 24 pasien meninggal.

Baca juga: Peneliti Cambridge: Virus Corona Covid-19 Diduga Menyebar sejak September 2019

Kasus terbanyak di ASEAN

Jumlah kasus virus corona di Indonesia melonjak dengan adanya tambahan 407 kasus baru.

Sementara Filipina yang sebelumnya memiliki kasus virus corona tertinggi di ASEAN melaporkan 218 kasus positif baru pada Jumat.

Berikut update jumlah kasus virus corona di ASEAN:

1. Indonesia: 5.923 kasus, 520 meninggal, 607 sembuh
2. Filipina: 5.878 kasus, 387 meninggal, 487 sembuh
3. Malaysia: 5.251 kasus, 86 meninggal, 2.967 sembuh
4. Singapura: 5.050 kasus, 11 meninggal, 683 sembuh
5. Thailand: 2.700 kasus, 47 meninggal, 1.689 sembuh
6. Vietnam: 268 kasus, 0 meninggal, 198 sembuh
7. Brunei: 136 kasus, 1 meninggal, 112 sembuh
8. Kamboja: 122 kasus, 0 meninggal, 98 sembuh
9. Myanmar: 88 kasus, 4 meninggal, 5 sembuh
10. Laos: 19 kasus, 0 meninggal, 2 sembuh
11. Timor Leste: 18 kasus, 0 meninggal, 1 sembuh

Selain memiliki kasus positif terbanyak, korban meninggal pasien virus corona di Indonesia juga yang tertinggi di ASEAN. Sementara jumlah pasien sembuh terbanyak berada di Malaysia.  

Baca juga: Update: 5.923 Kasus Positif, Berikut Upaya Sejumlah Daerah di Indonesia Mengatasi Corona

Sementara itu, selain memiliki kasus virus corona terbanyak di ASEAN, dengan total 5.923 kasus, Indonesia juga menjadi yang terbanyak ke-11 di Asia menurut rekap Worldometers.

Berikut update jumlah kasus virus corona di Asia pada Sabtu (18/4/2020):

1. China: 82.692 kasus, 4.632 meninggal, 77.944 sembuh

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Alasan Pisang Berubah Warna Menjadi Cokelat jika Disimpan Terlalu Lama

Alasan Pisang Berubah Warna Menjadi Cokelat jika Disimpan Terlalu Lama

Tren
Video Cahaya Terang Melintasi Langit Sumatera Selatan, Benarkah Meteor Jatuh?

Video Cahaya Terang Melintasi Langit Sumatera Selatan, Benarkah Meteor Jatuh?

Tren
Komnas Perempuan Kritik Budi Arie Usai Sebut Perempuan Lebih Kejam dari Laki-laki

Komnas Perempuan Kritik Budi Arie Usai Sebut Perempuan Lebih Kejam dari Laki-laki

Tren
Ramai soal Grup Facebook Jual-Beli Kendaraan 'STNK Only' di Pati, Ini Kata Kapolres Pati

Ramai soal Grup Facebook Jual-Beli Kendaraan "STNK Only" di Pati, Ini Kata Kapolres Pati

Tren
2 Menteri Jokowi Buka Suara soal Polwan Bakar Suami karena Judi Online

2 Menteri Jokowi Buka Suara soal Polwan Bakar Suami karena Judi Online

Tren
Berapa Gaji dan Tunjangan Briptu RDW yang Meninggal Dibakar Istri karena Judi Online?

Berapa Gaji dan Tunjangan Briptu RDW yang Meninggal Dibakar Istri karena Judi Online?

Tren
Data Pegawainya Disebut Bocor dan Beredar di 'Dark Web', Ini Penjelasan Kemenko Perekonomian

Data Pegawainya Disebut Bocor dan Beredar di "Dark Web", Ini Penjelasan Kemenko Perekonomian

Tren
4 Fakta Oknum Anggota Polres Yalimo Bawa Kabur Senjata, 4 AK China Raib

4 Fakta Oknum Anggota Polres Yalimo Bawa Kabur Senjata, 4 AK China Raib

Tren
Kronologi Pesawat Wakil Presiden Malawi Hilang saat Berencana Hadiri Pemakaman

Kronologi Pesawat Wakil Presiden Malawi Hilang saat Berencana Hadiri Pemakaman

Tren
41 Link Pengumuman UTBK SNBT 2024 dan Cara Ceknya

41 Link Pengumuman UTBK SNBT 2024 dan Cara Ceknya

Tren
Ahli Ungkap Alasan Beruang dan Harimau di India Urung Berkelahi meski Sudah Ancang-ancang

Ahli Ungkap Alasan Beruang dan Harimau di India Urung Berkelahi meski Sudah Ancang-ancang

Tren
Kronologi Jurnalis Inggris Ditemukan Meninggal di Yunani, Sempat Hilang 4 Hari

Kronologi Jurnalis Inggris Ditemukan Meninggal di Yunani, Sempat Hilang 4 Hari

Tren
Profil Rustam Lutfullin, Wasit Indonesia Vs Filipina

Profil Rustam Lutfullin, Wasit Indonesia Vs Filipina

Tren
Upacara 17 Agustus Digelar di Dua Lokasi, Kok Bisa? Ini Kata Jokowi

Upacara 17 Agustus Digelar di Dua Lokasi, Kok Bisa? Ini Kata Jokowi

Tren
Hasto Diperiksa KPK soal Harun Masiku, Mengaku Kedinginan dan Protes Ponsel Disita

Hasto Diperiksa KPK soal Harun Masiku, Mengaku Kedinginan dan Protes Ponsel Disita

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com