KOMPAS.com - Ada yang masih ingat Suharno alias Pak Harno? Harno (56) adalah seseorang yang berprofesi sebagai badut.
Ia kerap menghibur dan menjadi pengisi acara pesta anak-anak di kawasan DKI Jakarta dan sekitarnya.
Pada September 2019 lalu, unggahan Harno yang mempromosikan jasanya sempat viral di media sosial Twitter.
Harno Badut : menyewakan, Badut, Sulap, Mc, Dll. Untuk memeriahkan pesta ulang tahun putra_putri anda. Hub : Suharno. Hp. 081315455443, 081285000142. pic.twitter.com/GN9ruhBsCk
— Harno badut (@Suharno41747558) September 19, 2018
Apa kabar Pak Harno sekarang?
Baca juga: Kisah Harno, Badut yang Menghibur Pesta Anak-anak Sejak 1991
Kini, unggahan dari akun Twitter Harno, @Suharno41747558, kembali viral setelah ia mengumumkan ingin menjual akunnya.
Uang hasil penjualan akan dimanfaatkan sebagai modal usaha. Harno ingin membuka warung.
Unggahan ini kembali mendapatkan perhatian netizen. Hingga Minggu (12/1/2020) petang, unggahan ini telah dibagikan ulang lebih dari 7.300 kali.
"Akun ini dijual, hasil penjualan dari akun ini akan diberikan sepenuhnya untuk pak Suharno membuka usaha warung, karena belakangan beliau sering merasakan sakit di kakinya. Jika berminat bisa DM akun ini, terima kasih OrangBaik!" tulis akun @Suharno41747558.
Akun ini dijual, hasil penjualan dari akun ini akan diberikan sepenuhnya untuk pak Suharno membuka usaha warung, karena belakangan beliau sering merasakan sakit di kakinya. Jika berminat bisa DM akun ini , terima kasih OrangBaik ! pic.twitter.com/UQ6t8lcPWc
— Harno badut (@Suharno41747558) January 11, 2020
Sejumlah netizen memberikan respons dengan berkomentar memberikan semangat kepada Harno, dan menyarankan agar akunnya tak dijual.
Beberapa mengusulkan agar dibuka donasi untuk mengumpulkan modal usaha bagi Pak Harno.
"Daripada dijual, mendingan buka donasi aja. Ini akunnya bisa dipake buat update warungnya pak Harno," tulis akun @MilkGoreng.
Akun lainnya, menuliskan, "Semangatt pak saya bantu donasi kalau ada buka kitabisa kok".
Sosok Harno memang menarik perhatian netizen karena selama ini ia selalu berbagi tentang pekerjaannya sebagai badut maupun pekerjaan sampingannya sebagai pengemudi ojek online.
Suharno juga memanfaatkan Twitter-nya untuk mempromosikan jasanya.
Mengonfirmasi lebih jauh soal unggahan ini, Kompas.com menghubungi Harno, Minggu (12/1/2020) sore.